Terkini Nasional
Ungkit Kasus Munir, Refly Harun Harap Listyo Sigit Bongkar Penembakan 6 Laskar FPI: Jauh Lebih Mudah
Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun mengungkit kasus penembakan enam laskar Front Pembela Islam.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNWOW.COM - Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun mengungkit kasus penembakan enam laskar Front Pembela Islam (FPI).
Seiring dengan dilantiknya Kapolri Listyo Sigit, Refly Harun berharap kasus ini segera terungkap.
Hal itu diungkapkannya dalam kanal YouTube Refly Harun, Kamis (28/1/2021).
Refly Harun mulanya mengungkit jabatan Listyo Sigit sebelum terpilih menjadi Kapolri.

Baca juga: Gus Miftah Dukung Kapolri Listyo Sigit: Yang Salah Itu Kalau Dia sebagai Ketua MUI
Baca juga: Sebut Kapolri Listyo Warga NU Cabang Nasrani, Said Aqil Siradj: Beliau Sangat Hormat dengan Ulama
Sebelum menjadi Kapolri, Listyo Sigit menjabat sebagai Kabareskrim Polri.
"Harusnya jauh lebih mudah menuntaskan kasus ini," kata Refly.
"Karena Kabareskrim sudah melakukan penyelidikan terhadap kasus ini."
Refly mengatakan, dengan jabatan sebelumnya, Listyo Sigit seharusnya lebih mudah mengungkap penembakan enam laskar FPI.
Apalagi, menurutnya, kasus ini sudah setengah jalan terungkap.
Baca juga: Profil 3 Anak Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Pilih Karier yang Jauh Berbeda dari sang Ayah
Baca juga: Tantangan Kapolri Listyo Sigit soal Rayuan Politik, Kompolnas: Polisi Harus Netral
"Bahkan Bareskrim lah yang mengatakan bahwa yang tewas dalam tembak menembak itu hanya dua orang," ucapnya.
"Dan empat lainnya ditembak ketika melawan petugas, itu yang dikatakan tim penyelidik dari Bareskrim."
"Sebenarnya bagi Bareskrim sudah setengah jalan, sudah sangat mudah untuk mengidentifikasi siapa sesungguhnya aparat keamanan yang membuat tewas 4 laskar FPI tersebut," tambahnya.
Karena itu, Refly mengaku tak pesimis soal kemampuan Listyo Sigit mengungkap penembakan enam laskar FPI.
Ia juga berharap kasus ini menjadi prioritas Listyo Sigit selama menjabat sebagai Kapolri.
"Saya tidak ingin terlalu pesimistis," kata Refly.