Virus Corona
Soal Rencana Vaksin Mandiri DKI Jakarta, Anies Baswedan: Mengikuti Kebijakan dari Pemerintah Pusat
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berbicara soal rencana vaksin mandiri Covid-19.
Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Claudia Noventa
"Jadi begitu datang vaksin, berapa pun jumlahnya, kami siap untuk menggunakannya," jelasnya.
"Perlu saya garis bawahi kami siap untuk menjalankan program vaksinasinya, tapi jumlahnya, polanya itu kebijakan dari Kementerian Kesehatan yang kita akan ikuti," tegasnya menutup.
Simak videonya mulai menit ke-11.15:
Luruskan soal Isu Serahkan ke Pusat
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meluruskan soal adanya isu yang menyebut meminta pemerintah pusat mengambil penanganan Covid-19 di Ibu Kota.
Dilansir TribunWow.com, Anies dengan tegas membantah kabar tersebut dan memastikan bahwa DKI justru sangat serius dalam menangani pandemi Covid-19.
Hal itu diungkapkannya dalam acara Prime Talk 'Metro TV', Rabu (27/1/2021).

Baca juga: Desakan Mundur Ali Lubis ke Anies, Gembong Warsono: Mungkin Dianggap Pak Anies Lahir dari Rahim PKS
Dalam kesempatan itu, Anies mengatakan bentuk keseriusan DKI Jakarta dalam menangani pandemi dilakukan sejak awal hingga saat ini.
"Tidak benar bahwa DKI meminta pusat mengambil alih dan kami justru dari awal kalau boleh cek catatan yang pertama mengumumkan kasus Covid-19 adalah DKI," ujar Anies.
"Yang sejak awal menyampaikan bahwa ini persoalan jangka panjang, karena itulah DKI serius sampai sekarang dan di masa yang akan datang," ungkapnya.
Meski memang diakui bukan perkara yang mudah, Anies membantah ketika DKI disebut kewalahan dalam menghadapi permasalahan Covid-19.
"Dan DKI tidak pernah sedikit pun memberi kesan bahwa kami kewalahan, tidak," kata Anies.
"Memang tantangannya besar, tapi kami bersiap."
Dirinya lantas menyinggung fasilitas kesehatan yang disiapkan oleh DKI untuk menangani Covid-19.
Menurutnya hal itu menjadi satu keseriusan DKI dalam menangani pandemi ini.