Terkini Daerah
Terungkap Fakta Guru Privat Culik Muridnya, Latar Belakang Korban Anak Piatu dan Anggap Pelaku Ibu
Pelaku penculikan anak yang berprofesi sebagai guru privat berinisial SA (24) berhasil diamankan di Medan pada Sabtu (23/1/2021).
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Pelaku penculikan anak yang berprofesi sebagai guru privat berinisial SA (24) berhasil diamankan di Medan pada Sabtu (23/1/2021).
Diketahui ia menculik anak didiknya sendiri yang berinisial KJV (9).
Penculikan itu dilakukan SA pada 15 Desember 2020 di sebuah rumah makan di Kota Bandung.

Baca juga: Kronologi Lengkap Pembunuhan Mayat Terlilit Kasur: Bermula Diculik, Keluarga Dimintai Rp 400 Juta
Dilansir TribunWow.com, hal itu dikonfirmasi Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP Adanan Mangopang dalam tayangan Apa Kabar Indonesia di TvOne, Senin (25/1/2021).
Adanan kemudian menjelaskan hubungan di antara pelaku dan korban adalah guru dan murid yang sudah cukup dekat.
Ia menyebut sang anak bahkan sudah merasa sosok SA sebagai pengganti ibunya yang sudah meninggal dunia.
"Berdasarkan informasi yang kita dapatkan pada tersangka ini bahwa yang bersangkutan itu merupakan guru di sekolah anak yang bersangkutan," kata Adanan Mangopang.
"Hubungan mereka sudah cukup dekat sekali. Bahkan informasi yang kita dapatkan dari saksi-saksi, korban ini sering memanggil pelaku sebagai ibu atau dianggap sebagai sosok ibu," lanjut dia.
Adanan membenarkan latar belakang korban adalah anak piatu.
Ibunya sudah meninggal dunia, sementara KJV diasuh ayahnya yang sudah menikah dengan wanita lain.
"Memang anak ini ibunya sudah meninggal dunia," tutur Adanan.
"Jadi diasuh oleh bapaknya, walaupun bapaknya sudah menikah kembali," lanjut dia.
Adanan menjelaskan kronologi kejadian bermula saat korban diajak pergi oleh pelaku.
SA bermodus mengajak anak didiknya itu berbelanja.
Baca juga: Pengacara Ungkap Kejadian sebelum Anak Gugat Ibu di Kendal soal Sepetak Sawah, terkait Lelaki
Ia bahkan meminta izin kepada orangtua muridnya.