Terkini Daerah
Pecahkan Kaca dan Loncat ke Dalam Masjid, Kapolres Selamat dari Longsor Susulan di Sumedang
Bencana longsor terjadi di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Sabtu (9/1/2021).
Editor: Claudia Noventa
Saat berlindung di dalam masjid itu, dirinya hanya pasrah dan kalaupun ajalnya tiba, ia berharap jenazahnya dapat mudah ditemukan.
Karena bersamaan dengan upayanya untuk menyelamatkan diri itu, material longsor diketahui telah menimbun sekitar lokasi.
Longsor susulan tersebut terjadi sekitar 10 hingga 20 detik. Setelah kondisinya dianggap sudah aman, ia keluar dari masjid dan melakukan pengecekan.
"Tempat yang tadi kami gunakan sebagai tempat untuk mematangkan rencana evakuasi itu tertimbun material tanah, listrik yang tadinya menyala kemudian padam. Situasi jadi gelap ditambah debu yang membuat pandangan menjadi tidak jelas," sebut Eko.
Baca juga: Korban Meninggal karena Longsor di Sumedang Tambah Jadi 13 Orang, Termasuk Danramil Cimanggung
Sejumlah rekan tim SAR yang tadinya bersamanya di posko ditemukan meninggal dunia saat berusaha menyelamatkan diri.
Mereka antara lain Komandan Koramil Cimanggung Kapten Inf Setiyo Pribadi, Kepala Seksi Trantibum Kecamatan Cimanggung Suhada, dan Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumedang Yedi.
"Mereka yang tadinya berdiri di sebelah saya meninggal tergulung tanah, karena memilih lari menyusuri setapak masjid yang tiba-tiba dijatuhi material longsor dalam jumlah besar dan terjepit di antara motor-motor dan dua mobil yang saat itu terparkir dan mempersempit jalan setapak masjid tersebut. Semua tidak sempat teriak atau mengaduh, situasi hanya berubah jadi gelap dan hening tanpa teriakan apa pun," kata Eko.
Penulis : Kontributor Sumedang, Aam Aminullah | Editor : Aprillia Ika