Tips Kesehatan
7 Hal yang Harus Anda Lakukan setelah Memakan Makanan Tinggi Kolesterol, Minum Air Hangat
Berikut 7 hal yang harus Anda lakukan setelah mengonsumsi makanan tinggi kolesterol agar terhindar dari efek bahayanya.
Penulis: Laila N
Editor: Ananda Putri Octaviani
TRIBUNWOW.COM - Tahukan Anda, beberapa makanan tinggi kolesterol seperti telur, keju dan jeroan juga tinggi mikronutrien esensial seperti protein, kalsium, zat besi dan magnesium.
Namun, bila dikonsumsi dalam jumlah tinggi, mereka akan disimpan di dinding arteri dan meningkatkan risiko penyakit yang disebutkan di atas.
Dilansir TribunWow.com dari boldsky, berikut 7 hal yang harus Anda lakukan setelah mengonsumsi makanan tinggi kolesterol.
Ini akan membantu Anda meminimalkan efek berbahaya dan mendapatkan manfaat nutrisinya juga.

Baca juga: 3 Hal yang Harus Dihindari setelah Mengonsumsi Makanan Tinggi Kolesterol, Termasuk Langsung Tidur
1. Minum air hangat
Keseimbangan mikrobiota usus sangat penting untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan.
Sebuah penelitian mengatakan bahwa minum air hangat menunjukkan efek positif pada pertumbuhan mikrobiota usus, yang pada gilirannya dapat membantu pencernaan makanan berkolesterol, tanpa mengganggu kesehatan saluran cerna.
2. Bakar sedikit kalori
Setelah makan banyak kolesterol, sekitar tiga puluh menit berjalan kaki, menaiki tangga atau segala bentuk aktivitas fisik dapat meningkatkan kinerja perut dan membantu pencernaan.
Ini juga dapat membantu mengendalikan berat badan Anda.
3. Minum minuman detoks
Minuman detoks adalah cara terbaik untuk membersihkan sistem Anda, membuang racun berbahaya, meningkatkan kekebalan, meningkatkan tingkat energi dan mendapatkan kesehatan pencernaan yang lebih baik.
Anda dapat menyiapkan minuman detoks dengan mencampurkan air dengan lemon dan jahe, mentimun dan mint, jeruk dan lemon atau apel dan kayu manis.
Baca juga: 9 Makanan Ini Perlu Dihindari Penderita Hipertensi, Dapat Tingkatkan Tekanan Darah
4. Konsumsi probiotik
Probiotik adalah organisme hidup yang membantu mendukung bakteri usus dan menjaga kesehatan sistem pencernaan.
Makanan seperti yoghurt, kefir dan kimchi mengandung probiotik secara alami.
Meskipun disarankan untuk mengonsumsi probiotik sebelum atau selama makan untuk efek yang lebih baik pada perut dan usus, probiotik dapat dikonsumsi kapan saja terlepas dari waktu makan untuk efek positif.
5. Rencanakan makanan berikutnya dengan buah dan sayuran
Setelah asupan makanan tinggi kolesterol, alihkan ke pola makan sehat dengan banyak sayur, buah, polong-polongan, kacang-kacangan dan biji-bijian.
Ini cara terbaik untuk menurunkan kadar kolesterol dan memperbaiki profil lipid.
Itulah sebabnya, sebaiknya rencanakan makan terlebih dahulu agar tidak mengonsumsi junk food secara impulsif.
Baca juga: 11 Makanan dan Minuman yang Bikin Ngantuk, Cocok untuk Penderita Insomnia
6. Minum teh hijau
Sebuah penelitian mengatakan bahwa teh hijau mengurangi kolesterol total yang beredar dan mencegah penyakit kardiovaskular yang terkait dengannya.
Memasukkan teh hijau dalam kebiasaan diet Anda adalah cara terbaik untuk menjaga kadar kolesterol tetap rendah.
Polifenol aktif dalam teh juga membantu pencernaan setelah makan berat.
7. Tidur nyenyak
Meskipun tidak disarankan untuk langsung tidur setelah makan, tetapi sangat penting untuk menurunkan HDL yang bersirkulasi dalam tubuh.
Sebuah penelitian mengatakan bahwa kurang tidur menyebabkan perubahan pada tingkat gen di jalur yang terlibat dalam metabolisme kolesterol.
Oleh karena itu, tidur yang nyenyak merupakan suatu keharusan bagi kesehatan secara keseluruhan, terutama untuk menurunkan risiko penyakit kardiovaskular. (TribunWow.com/Lailatun Niqmah)