Breaking News:

Terkini Daerah

Fakta Pengusaha di Medan Ditikam Maling hingga Tewas, Polisi: Korban Terbangun, Terjadi Perkelahian

Jhonsian Sianipar (28), seorang pengusaha karangan bunga ditemukan tewas seusai ditikam pencuri yang masuk ke dalam rumahnya. Ini fakta selengkapnya.

Editor: Mohamad Yoenus
TribunWow.com/Rusintha Mahayu
Ilustrasi Pembunuhan. Jhonsian Sianipar (28), seorang pengusaha karangan bunga ditemukan tewas seusai ditikam pencuri yang masuk ke dalam rumahnya. Ini fakta selengkapnya. 

TRIBUNWOW.COM - Jhonsian Sianipar (28), seorang pengusaha karangan bunga ditemukan tewas seusai ditikam pencuri yang masuk ke dalam rumahnya.

Dikutip dari Tribun Medan, kejadian nahas yang dialami korban terjadi di lingkungan 24, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, Sumatera Utara, Selasa (29/12/2020) pagi.

Tak membutuhkan waktu lama, polisi berhasil menangkap satu pelaku yang diduga melakukan penikaman yang berujung tewasnya Jhonsian.

Baca juga: 1 Bus Terjun ke Sungai dalam Kecelakaan Beruntun di Lembah Anai, 12 Korban Dilarikan ke Rumah Sakit

Berikut fakta selengkapnya:

1. Kronologi Kejadian

Dari informasi yang berhasil dihimpun Tribun Medan, para pelaku dikabarkan masuk melalui genteng belakang rumah.

Korban yang memergoki para pelaku kemudian mendapat empat tusukan senjata tajam dan meninggal dunia.

Dari keterangan R (47) mengungkapkan, bahwa pelaku masuk ke rumah korban sekitar pukul 05.00 WIB.

Saat hendak masuk, korban yang sedang tertidur lelap tersentak terbangun menyadari ada orang tidak dikenal memasuki rumahnya.

"Saat itu juga korban memergoki para pelaku dan langsung terjadi baku hantam antara keduanya. Korban mengalami empat tusukan dibagian tubuhnya diantara tusuk itu mengenai dada korban dan perut," ujarnya.

Lanjutnya, para pelaku yang diduga berjumlah dua orang tersebut langsung kabur setelah menikam korban.

"Kayaknya belum sempat mengambil barang barang berharga milik korban. Saya mendengar teriakan maling di sebelah, saya langsung ke luar rumah dan mendatangi suara tersebut bersama warga lainnya. Kami temukan korban sudah terkapar di lantai rumahnya dengan bersimbah darah korban masih hidup dan segera dilarikan warga ke RSU PHC Belawan saat diperiksa korban sudah tidak bernyawa," ungkapnya.

Baca juga: 3 Menteri dan 3 Pejabat Hentikan FPI, Termasuk Kapolri Idham Azis: Larangan Kegiatan dan Simbol

2. Korban Sempat Sebut Ciri-ciri Pelaku

Sebelum mengembuskan nafas terakhirnya, korban sempat menyebutkan ciri-ciri pelaku.

Di mana pelaku yang menganiaya dirinya mengenakan baju kaos lengan panjang berwarna merah.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1 dari 3
Tags:
MedanPengusahaPembunuhanSumatera Utara
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved