Terkini Daerah
6 Fakta Mayat Terkapar di Atas Delman, Kuda Masih di Tempat hingga Sempat Jadi Tempat Pesta Miras
Seorang pria bernama Samsudin (21) ditemukan tewas terkapar di atas delman di Majalaya, Kabupaten Bandung, pada Senin (21/12/2020).
Penulis: Mariah Gipty
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNWOW.COM - Seorang pria bernama Samsudin (21) ditemukan tewas terkapar di atas delman di Majalaya, Kabupaten Bandung, pada Senin (21/12/2020).
Samsudin ditemukan dalam keadaan bersimbah darah dan masih berpakaian lengkap.
Setelah dilakukan penyelidikan, pelakunya adalah rekannya, adalah Aldi Restu Fauzi (21), warga Majalaya.

Baca juga: Terungkap Misteri Mayat Bersimbah Darah di Atas Delman, Pelaku Tersinggung dengan Perkataan Korban
Berikut deretan fakta soal mayat di atas delman.
1. Ditemukan dengan darah berceceran
Korban ditemukan dalam keadaan bersimbah darah di dalam delman.
Lehernya terluka dan darahnya berceceran di atas delman dan di tanah.
"Yaitu adanya temuan seorang kusir delman, yang kondisi meninggal dengan leher tergorok, luka cukup dalam," ujar Kapolresta Bandung, Kombes Pol Hendra Kurniawan.
Tak ada orang sekitar di delman tersebut.
Meski demikian, kuda yang menarik delman tersebut masih berdiri tegak di sana.
2. Golok diamankan
Dikutip Tribun Jabar pada Senin (21/12/2020), Kapolsek Majalaya, Kompol Laurensius menyebut bahwa mayat ditemukan pada siang hari.
"Itu ditemukan jam 11.30 WIB, (tadi siang) hari ini," ujar Laurensius.
Selain luka leher, jari korban juga terluka.
"Korban bagian leher luka dan jari tangannya," lanjutnya.
Laurensius sudah menduga bahwa mayat Syamsudin meninggal karena dibunuh.
Selain itu polisi juga mengamankan barang bukti berupa golok.
Golok itu ditemukan di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Diduga korban pembunuhan, diamankan barang bukti jenis golok," tuturnya.
Baca juga: Misteri Mayat Perempuan Ditemukan di Semak-semak di Palembang, Tak Ada yang Terluka saat Diperiksa
3. Motif dan Kronologi Pembunuhan
Hendra mengatakan bahwa kejadian ini diawali oleh berkumpulnya empat pemuda sambil meminum minuman keras (miras).
Mereka minum secara bergiliran.
"Dari situ diketahui ada empat orang berkumpul di delman ini, kemudian minum-minum dilakukan secara bergilir," ujar Hendra di Mapolresta Bandung, Senin (21/12/2020).
Namun saat giliran pelaku minum, korban menegur Aldi.
Korban menyebut Aldi lambat.
Tak hanya itu celana pelaku juga disiram korban.
Akibatnya, pelaku merasa tersinggung.
"Yang tadinya teman berempat sama-sama minum karena dengan ucapan sedikit, tersinggung akhirnya sampai menghabisi nyawa dengan cara digorok," ucapnya.
Ia langsung mencabut golok dari arah belakang dan menggorok leher korban.
"Karena dipengaruhi minuman keras dan merasa tersinggung, akhirnya (pelaku) mencabut golok dan dari arah belakang."
"Lalu menggorok, sehingga kita sama-sama lihat di bagian depan (luka korban) cukup mengerikan," kata Hendra.
Baca juga: Seorang Pria Setubuhi Mayat Kekasih, Sempat Cekik Korban lantaran Menolak Diajak Hubungan Badan
4. Hubungan Korban dan Pelaku
Hendra mengatakan, hubungan keduanya adalah teman biasa.
Mereka memang sering berkumpul untuk minum-minum bersama.
"Motif lain, sementara pengakuan dari pelaku hanya kesal dan akibat minuman keras," ucap Hendra.
Hendra mengatakan, sementara ini pelaku hanya Aldi.
Dua teman lain dalam acara minum-minuman tersebut kini menjadi saksi.
"Berdasarkan pengakuan dan saksi saksi, plaku satu orang. Yang dua (orang) tak ikut, kami jadikan saksi," ujarnya.
5. Pelaku Ditembak
Aldi sendiri ditangkap di daerah Paseh.
Namun pelaku justru sempat melakukan perlawanan saat hendak ditangkap polisi.
Sehingga polisi terpaksa melakukan tindakan tegas dan terukur.
Akibatnya, kaki pelaku terluka hingga terpincang-pincang saat digelandang ke kantor polisi.
Baca juga: Pembunuh Ibu Hamil yang Mayatnya Dibuang ke Tol Jagorawi Ketakutan: Jangan Dihukum Mati
6. Nasib Pelaku
Akibat kejadian itu, Aldi kini terjerat Pasal 338 KUHP dengan ancaman hukuman penjara 15 tahun.
Lebih lanjut, Hendra menjelaskan, Polresta Bandung sebenarnya sudah selalu mengadakan razia miras.
Pasalnya miras berpengaruh kepada perilaku seseorang.
(TribunWow.com/Mariah Gipty)
Artikel ini diolah dari Tribun Jabar dengan judul Polisi Amankan Golok, Senjata untuk Membunuh Pria yang Ditemukan Tewas Terkapar di Atas Delman, Buntut Pesta Miras, Pelaku Tersinggung Lalu Gorok Leher Korban, Mayat Terkapar di Atas Delman dan Seorang Pria Ditemukan Tewas Terkapar di Atas Delman, Ada Luka di Leher Diduga Korban Pembunuhan