Virus Corona
Arya Sinulingga Ungkap Cara BUMN Tracing Covid-19 Pegawainya, Karni Ilyas: Anda Kan Kalangan Elite
Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga menjelaskan cara tracing Covid-19 yang dilakukan terhadap para pegawai di badan negara tersebut.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga menjelaskan cara tracing Covid-19 yang dilakukan terhadap para pegawai di badan negara tersebut.
Dilansir TribunWow.com, hal itu ia sampaikan dalam tayangan Indonesia Lawyers Club (ILC) di TvOne, Selasa (29/10/2020).
Arya menerangkan BUMN sudah mengantisipasi penyebaran Virus Corona di sejumlah kantornya, termasuk cabang-cabang di berbagai daerah.

Baca juga: Kasus Covid-19 Melonjak, WHO Sebut Negara Miskin Juga Harus Miliki Akses Adil terkait Vaksin Corona
Hal itu ia terangkan setelah sebelumnya presenter Karni Ilyas menyinggung fakta minimnya tes swab di Indonesia, bahkan jika dibandingkan negara-negara lain.
"Mestinya banyak dilakukan kemandirian juga yang dilakukan, seperti kami di BUMN," jelas Arya Sinulingga.
Ia menyebutkan BUMN berupaya melakukan pelacakan (tracing) terhadap karyawannya yang terkena Virus Corona.
Hal itu dilakukan untuk mencegah penyebaran virus menjadi lebih luas lagi.
"BUMN itu kami tracing terhadap karyawan kita. Secara mandiri kita lakukan tracing," singgung Arya.
"Setiap ada yang kena kami langsung tracing, baik ke keluarga dan sebagainya," lanjutnya.
Selain itu, ia menyinggung fakta BUMN memiliki laboratorium sendiri di berbagai wilayah yang mempermudah proses tracing bagi karyawannya.
"Karena memang ada kemandirian yang kita lakukan. Makanya kita punya lab juga sendiri. Lab kami ada di sembilan provinsi, mewakili BUMN-BUMN yang ada," ungkap Arya.
"Jadi kadang-kadang kami melakukan tracing sendiri," lanjutnya.
Karni Ilyas lalu memotong penjelasan Arya tersebut.
Baca juga: Sebut Indonesia Bakal Punya 6 Jenis Vaksin Covid-19, Menristek: Dikerjakan oleh Ahli-ahli
Ia menilai pemaparan Arya Sinulingga tidak dapat merepresentasikan fakta penyebaran Virus Corona di masyarakat kalangan menegah ke bawah.
"Anda itu kan kalangan elitenya Indonesia," komentar Karni Ilyas.