Terkini Nasional
Ingatkan Jokowi Dipilih karena Nawacita, YLBHI Sindir Kasus HAM: Orang Bisa Mati tanpa Penjelasan
Direktur YLBHI Asfinawati mengingatkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait janjinya dalam menyikapi pelanggaran hak asasi manusia (HAM).
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Tiffany Marantika Dewi
"Penanganan pandemi juga tidak baik-baik amat, karena mestinya Kementerian Kesehatan dan Kementerian Dalam Negeri yang diberi peran lebih, tapi ini malah sibuk mengotak-atik Gugus Tugas," komentarnya.

Ia menyebutkan Gugus Tugas tidak memiliki 'pasukan' di bawahnya untuk membantu menangani Covid-19, sehingga pembentukannya menjadi tidak efektif.
Mardani kemudian menyinggung kemarahan presiden pada sidang paripurna.
Saat itu Jokowi menegur jajaran menterinya karena dianggap sangat lamban menyerap anggaran untuk Covid-19.
"Secara umum saya melihat jauh dari memuaskan. Bahkan Pak Jokowi sendiri bukan sekali-dua marah," ungkit anggota DPR tersebut.
"Berkali-kali marah dengan serapan anggaran," lanjut Mardani.
Baca juga: Satu Tahun Jokowi-Maruf, Begini Kecaman Pakar Politik, Kritik PKS, sampai Jawaban Politikus PDIP
Meskipun ramai dibicarakan, Mardani menilai kemarahan Jokowi tidak membawa perbaikan pada kinerja kabinetnya.
Ia menyebutkan hal itu disebabkan Jokowi tidak secara khusus merinci siapa saja menteri yang harus bergerak lebih cepat dalam bekerja.
"Menurut saya Pak Jokowi tidak mendetailkan dengan jelas target dari masing-masing kementerian, sehingga masing-masing kementerian tahu kalau salah di mana salahnya, kalau dia kelewat batas harusnya mengundurkan diri," komentar Mardani.
Menurut politikus PKS ini, kemarahan Jokowi justru tidak berdampak apa-apa.
Hal itu ia singgung mengingat Jokowi pernah mengancam akan merombak kabinet (reshuffle), tetapi tidak pernah ada kelanjutan dari wacana tersebut.
"Ini malah jadi kayak pepesan kosong kemarin Pak Jokowi janji dengan sangat berani marah ingin me-reshuffle, tapi ternyata tidak ada yang dikerjakan," jelas Mardani.
"Jadi memang publik antiklimaks," tambahnya. (TribunWow.com/Brigitta)