Breaking News:

Tips Kesehatan

Beberapa Kemungkinan Penyebab Menopause Dini pada Wanita

Berikut beberapa kemungkinan penyebab menopause dini pada wanita, dikutip TribunWow.com dari Lifealth.com.

Penulis: Maria Novena Cahyaning Tyas
Editor: Rekarinta Vintoko
Boldsky
Ilusrasi wanita yang tengah mengalami menopause 

TRIBUNWOW.COM - Mencapai tahap menopause antara usia 41 sampai 55 tahun adalah normal tetapi banyak wanita mencapai menopause sebelum mereka mencapai usia 40.

Ada beberapa faktor yang berkontribusi pada tahap menopause dini.

Segala jenis gangguan yang disebabkan oleh sistem reproduksi normal tubuh wanita dapat menyebabkan awal menopause.

Baca juga: Beberapa Masalah yang Sering Terjadi pada Wanita sebelum dan saat Menstruasi

Berikut beberapa kemungkinan penyebab menopause dini pada wanita, dikutip TribunWow.com dari Lifealth.com.

Pembedahan

Beberapa wanita harus menjalani operasi yang mungkin mengakibatkan menopause dini.

Pengangkatan ovarium dan rahim adalah dua operasi paling umum yang dilakukan banyak wanita.

Akibatnya ada produksi estrogen dan progesteron yang rendah di dalam tubuh.

Selain itu, menopause dini dapat memengaruhi wanita yang menderita kanker serviks atau mungkin telah menjalani operasi yang sama.

Dengan demikian, pengangkatan kedua ovarium menyebabkan menopause dini.

Kemoterapi dan Pengobatan Radiasi

Kemoterapi menyebabkan kerusakan jaringan ovarium, oleh karena itu, menyebabkan risiko menopause dini.

Cacat pada Kromosom

Beberapa bayi perempuan lahir dengan kromosom yang tidak lengkap yang dikenal sebagai sindrom Turner.

Hal ini menyebabkan ovarium tidak berfungsi dengan baik dan menyebabkan menopause dini.

Baca juga: Penyebab dan Cara Mengatasi Kelelahan sebelum Haid atau Menstruasi, Minum Banyak Air Putih

Merokok

Telah diteliti bahwa wanita yang merokok mencapai tahap menopause dini dibandingkan mereka yang tidak merokok.

Penyakit Autoimun

Penyakit autoimun mengacu pada penyakit di mana sistem kekebalan menyerang bagian tubuh tertentu karena beberapa kegagalan.

Di luar itu, Rheumatoid arthritis merupakan salah satu penyakit autoimun yang menyerang ovarium dan menyebabkan kerusakan jaringan ovarium.

Ini mengarah pada datangnya menopause dini.

Tiroid

Tiroid menyebabkan produksi hormon tinggi atau terlalu rendah.

Namun, ada gejala tiroid tertentu yang menyerupai gejala menopause seperti, mood swings, hot flashes, haid tidak teratur dan insomnia.

Namun, jika perawatan tiroid yang tepat dilakukan, seseorang dapat mencegah datangnya menopause dini.

Baca juga: 5 Kesalahan Paling Umum yang Dilakukan Wanita saat sedang Menstruasi, Kurang Tidur Termasuk

Pengurangan Estrogen

Ada obat-obatan tertentu yang mengurangi jumlah pembentukan estrogen dalam tubuh.

Namun, obat-obatan ini membantu kita dalam menghadapi penyakit besar, yang menjadi pertanda menopause dini.

Apa saja gejala awal menopause?

Kedatangan menopause membawa banyak perubahan internal dalam tubuh.

Meskipun frekuensi gejala-gejala ini tergantung pada tubuh individu, namun gejala ini hampir umum terjadi pada setiap tubuh wanita.

Mari kita lihat berbagai gejala menopause:

  • Siklus menstruasi yang tidak teratur
  • Hot flashes
  • Kekeringan vagina
  • Perubahan suasana hati
  • Penurunan libido dalam tubuh
  • Meningkatnya kebutuhan buang air kecil
  • Kekeringan pada mulut, kulit, dan bahkan mata

Juga, telah didiagnosis bahwa wanita yang menderita menopause dini mengembangkan risiko osteoporosis.

Terjadi penurunan estrogen yang cepat dalam tubuh mereka yang pada akhirnya meningkatkan risiko kanker usus besar, kanker ovarium, dan penyakit gusi. (TribunWow.com/Maria N)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
MenopauseTips KesehatanMenstruasiWanita
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved