Breaking News:

Terkini Daerah

Kisah di Balik Postingan Kata-kata 'Kacung', Jerinx Sebut Tak Banyak Disorot: Tak Direspons IDI

Musisi I Gede Ari Astina alias Jerinx kembali menjalani sidang lanjutan tatap muka dalam kasus ujaran kebencian terhadap Ikatan Dokter Indonesia (IDI)

Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Instagram @jrxsid
Jerinx SID mengenakan kaus 'Indonesia Tolak Rapid', diunggah 25 Juli 2020. Musisi I Gede Ari Astina alias Jerinx kembali menjalani sidang lanjutan tatap muka dalam kasus ujaran kebencian terhadap Ikatan Dokter Indonesia (IDI) 

TRIBUNWOW.COM - Musisi I Gede Ari Astina alias Jerinx kembali menjalani sidang lanjutan tatap muka dalam kasus ujaran kebencian terhadap Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

Ia menjalani sidang di Pengadilan Negeri (PN) Denpasar.

Dilansir TribunWow.com, Jerinx lalu memberikan keterangan seusai sidang, seperti yang tampak dalam tayangan di kanal YouTube Tribun Bali, Selasa (13/10/2020).

Jerinx saat keluar dari ruang sidang kantor Ditreskrimsus Polda Bali, Kamis (10/9/2020).
Jerinx saat keluar dari ruang sidang kantor Ditreskrimsus Polda Bali, Kamis (10/9/2020). (Capture YouTube Tribun Bali)

Baca juga: Permintaan Jerinx saat Sidang Online Ditolak, Reaksi Kuasa Hukum: Hilang Keadilan yang Hakiki

Jerinx tampak mengenakan rompi oranye dan didampingi sang istri, Nora Alexandra.

Diketahui drummer band Superman is Dead (SID) itu dipolisikan karena menyebut IDI sebagai 'kacung WHO' dalam unggahan di Instagram pada 13 Juni 2020 lalu.

Ia kemudian mengungkap ada latar belakang yang sebelumnya tidak banyak disorot terkait kasus tersebut.

Musisi tersebut mengaku sebelumnya pernah mengajak pihak IDI mengadakan diskusi terbuka terkait rapid test Covid-19.

"Satu hal yang media banyak luput, sebelum saya post unggahan tanggal 13 (Juni) itu, pas sebelum postingan itu, saya sudah mengajak IDI untuk berdiskusi live Instagram terkait rapid test yang diwajibkan kepada ibu-ibu hamil," ungkap Jerinx.

Selain itu, ia mengaku sudah meminta followers di Instagram agar mempromosikan ajakan itu ke IDI.

Namun setelah ribuan komentar diunggah, tidak ada satupun tanggapan dari IDI.

"Saya minta kawan-kawan followers saya untuk mention akun IDI agar mereka tahu, agar mereka bisa merespons," singgung musisi asal Kuta, Bali ini.

"Itu ada ribuan komen yang me-mention akun IDI dan tidak direspons sama sekali," ungkapnya.

Baca juga: Detik-detik Jerinx Walkout dari Sidang, Tak Gubris Majelis Hakim: Dipaksakan, Saya Memilih Keluar

Merasa tidak mendapat tanggapan, Jerinx lalu membuat unggahan yang kemudian dianggap kasar tersebut.

Unggahan ini yang kemudian dikasuskan oleh IDI Bali.

"Karena tidak direspons, akhirnya saya membuat statement yang keras itu dengan harapan mereka merespons," terangnya.

Mengenai kata-kata 'IDI kacung WHO' dalam unggahan itu, Jerinx mengaku tidak pernah ada niat untuk melecehkan organisasi tersebut.

Tidak hanya itu, Jerinx mengaku tidak ada dendam pribadi terkait profesi dokter.

"Saya murni saya hanya ingin berdiskusi. Saya tidak ingin mencemarkan nama baik IDI, itu tidak ada, itu hal terakhir," tegas sang drummer.

"Dan saya sudah berdiskusi dengan banyak dokter sebelum-sebelumnya. Saya tidak pernah punya masalah sama dokter," tambah Jerinx.

Lihat videonya mulai menit 0.40:

Sidang Kedua Jerinx Berlangsung secara Daring

Drummer Superman Is Dead (SID) I Gede Ari Astina alias Jerinx menjalani sidang keduanya pada Selasa (22/9/2020).

Diketahui ia menjalani perkara dugaan pencemaran nama baik dengan menyebut Ikatan Dokter Indonesia (IDI) sebagai 'kacung WHO' dalam unggahan di media sosialnya.

Dilansir TribunWow.com, Jerinx kembali menjalani pengadilan setelah sebelumnya walkout dari sidang pertama yang diselenggarakan secara online

 Jerinx SID Minta Hakim Persidangannya Diganti, PN Denpasar Tegas Tolak: Mereka Tak Punya Kepentingan

Setelah aksi walkout-nya itu, Majelis Hakim menjadwalkan ulang sidang.

Seperti yang tampak dalam tayangan di kanal YouTube Tribun Bali, Jerinx mengenakan kaus putih dan rompi oranye khas tahanan.

Rambutnya terlihat tersisir rapi dan ada anting hitam di telinga kirinya.

Musisi kelahiran Kuta, Bali itu tampak tidak mengenakan masker.

Setelah keluar dari ruang sidang, ia menggandeng sang istri, Nora Alexandra.

Jerinx saat keluar dari ruang sidang kantor Ditreskrimsus Polda Bali, Kamis (10/9/2020).
Jerinx saat keluar dari ruang sidang kantor Ditreskrimsus Polda Bali, Kamis (10/9/2020). (Tribun Bali/I Wayan Erwin Widyaswara)

Sementara itu Nora tampak mengenakan kemeja dan masker berwarna hitam.

Sebelum memberikan keterangan kepada awak media, Jerinx merangkul dan mengusap-usap bahu istrinya.

Ia lalu memberi pesan kepada pihak-pihak yang meributkan unggahan di media sosial yang berujung perkara hukum tersebut.

"Intinya status saya yang dipermasalahkan itu, tolong dibaca secara utuh. Pahami substansinya, jangan hanya fokus di satu kata saja, tapi baca secara keseluruhan," tegas Jerinx, menyinggung kata 'kacung' yang ia tuliskan.

 Sidang Kasus IDI Kacung WHO, Ini Kata-kata Jerinx sebelum Walkout bersama Pengacara: Mohon Maaf

"Intinya saya menginginkan adanya diskusi sesuai dengan hukum di negara," tambahnya.

Ia lalu memberi pesan kepada banyak pihak yang sudah mendukung selama proses hukum berjalan.

"Kepada kawan-kawan yang sudah support saya selama ini, saya ucapkan terima kasih yang paling dalam," ungkap musisi 43 tahun ini.

"Saya bersama istri, bersama keluarga, terima kasih kami yang paling dalam. Mohon dibantu doanya agar proses berjalan seadil mungkin dan hukum bisa ditegakkan dalam arti sebenarnya," tegasnya.

Sebelum menutup pembicaraan, penabuh drum ini menjawab terkait nilai keadilan dalam proses hukum yang ia jalani.

"Bisa dinilai sendiri," jawab Jerinx singkat sebelum berlalu. (TribunWow.com/Brigitta)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Ikatan Dokter Indonesia (IDI)JerinxDenpasarSidangCovid-19
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved