Breaking News:

Terkini Daerah

Warga Tak Curiga IS Pinjam Cangkul untuk Kubur Anaknya: Alasan Memakamkan Kucing Anggoranya

Kabid Humas Polda Banten Kombes Edy Sumardi Priadinata mengungkapkan fakta pembunuhan seorang anak kelas 1 SD berusia 8 tahun di Lebak, Banten.

Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Atri Wahyu Mukti
Istimewa
Kepolisian dan warga Desa Cipalabuh, Kecamatan Cijaku, Kabupaten Lebak, Banten melakukan pengangkatan jenazah yang diduga korban pembunuhan, Sabtu (12/9/2020). 

"Si ibu tidak curiga karena datangnya si tersangka sendiri, kedua seperti muka kelelahan," lanjutnya.

"Karena rasa iba dan sudah agak sore, si pemilik cangkul tidak menanyakan lebih dalam," tambah Edy.

Lihat videonya mulai menit 6:00

Ayah Sempat Buat Laporan Kehilangan Anak

Seorang ayah berinisial IS (27) mengungkapkan alasannya melaporkan kehilangan putrinya yang berusia 8 tahun, padahal dibunuh istrinya sendiri yang berinisial LH (26).

Dilansir TribunWow.com, pengakuan sang ibu kemudian terungkap dalam tayangan di kanal YouTube Kompas TV, diunggah Selasa (15/9/2020).

Diketahui penganiayaan itu terjadi pada 26 Agustus 2020 lalu di sebuah rumah kontrakan di Kecamatan Larangan, Kota Tangerang.

 Pengakuan Ibu yang Aniaya Anak karena Susah Belajar Online: Suami Saya Nolak, Saya Yakinkan Dia

Setelah LH menganiaya bertubi-tubi, IS sempat marah kepada istrinya dan berinisiatif membawa korban keluar dari rumah.

Ia beralasan agar putrinya yang kelas 1 SD itu dapat menghirup udara segar dan kembali sehat.

Namun saat berboncengan motor, tidak lama putrinya tewas.

Pasangan suami istri itu lalu menguburkan korban di TPU Gunung Keneng, Banten.

IS mengaku sempat membuat laporan kehilangan anak untuk mengelabui polisi.

Kepolisian dan warga Desa Cipalabuh, Kecamatan Cijaku, Kabupaten Lebak, Banten melakukan pengangkatan jenazah yang diduga korban pembunuhan, Sabtu (12/9/2020).
Kepolisian dan warga Desa Cipalabuh, Kecamatan Cijaku, Kabupaten Lebak, Banten melakukan pengangkatan jenazah yang diduga korban pembunuhan, Sabtu (12/9/2020). (Istimewa/Tribunnews.com)

"(Saya) melapor surat kehilangan anak saya. Tujuannya satu, biar ibarat kehilangan," papar IS.

Ia membenarkan laporannya itu bertujuan agar tindak kejahatannya tidak diketahui polisi.

Halaman
123
Tags:
PembunuhanBantenBelajar online
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved