Terkini Daerah
Sesal Oknum Bidan di Lahat Buat 3 Video Bugil demi Followers, Puskesmas: Aku Nasihati, Dia Menangis
Mengira akan banyak uang apabila memiliki banyak followers, oknum bidan di Lahat rela memperlihatkan lekuk tubuhnya tanpa busana di depan kamera.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Hanya demi uang dan pengikut (followers), AMW (20) seorang oknum bidan asal Kabupaten Lahat, rela berpose seronok di depan kamera.
Aksi tak senonoh AMW dilakukannya lewat sebuah aplikasi media sosial yang disiarkan secara langsung (live).
Seusai videonya viral dan dirinya dikeluarkan secara tidak hormat dari Puskesmas Bandar Jaya, AMW mengaku menyesali perbuatannya.

• Fakta Viral Video Bidan Live Bugil di Media Sosial, Polisi: Dikira Banyak Pengikut Dapat Uang
Dikutip dari SRIPOKU.com, Rabu (26/8/2020), AMW dikeluarkan setelah dianggap mencoreng nama baik puskesmas lewat aksinya berpose bugil di depan kamera.
"Ya setelah menyebarnya video tersebut yang bersangkutan langsung kita berhentikan di sini sebagai TKS," ungkap Kepala puskes dr Hj Sumirawati, melalui staf tata usaha, Husnaini, Rabu (26/8/2020).
AMW sendiri tergolong baru bekerja di puskesmas tersebut, belum ada waktu satu tahun.
Sebelum diberhentikan, AMW telah dipanggil oleh pihak puskesmas dan dirinya mengakui perbuatannya.
"Sudah dipanggil sejak awal awal video tersebut menyebar. Dalam kesempatan ini kami meminta agar peristiwa yang menimpa AWM tidak dikaitkan dengan puskesmas, "harapnya.
• Gadis Tunanetra Jadi Korban Pencabulan Rekan Ayahnya, Korban Sempat Dijanjikan untuk Dinikahi
Menangis saat Dinasihati
Dikutip dari YouTube SripokuTV, Rabu (26/8/2020), Bidan Koordinasi Puskesmas Bandar Jaya, Lahat, Dwi Kusumawati meminta agar publik berhenti menyebarkan kabar terkait AMW.
"Aku tidak mau membuka aib orang, biarlah itu menjadi aib dia dan keluarganya," kata Dwi.
"Sudah tutup, biarkan dia, untuk apa memviralkan ini."
"Kalau memviralkan hal yang bagus oke aku ikut."
"Tapi kalau yang seperti ini tutup karena akan banyak yang menjadi korban," sambungnya.
Dwi menuturkan, begitu pihak puskesmas mendapat kabar soal viralnya video AMW, pihaknya langsung mengambil tindakan tegas.