Breaking News:

Terkini Daerah

Sebelum Tembak Bos di Kelapa Gading, Berikut Skenario Pembunuhan pada Sugianto yang Gagal Dieksekusi

Berbagai cara dilakukan karyawati administrasi, NL untuk membunuh bosnya seorang pengusaha bidang pelayaran, Sugianto (51).

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Tribunnews/JEPRIMA
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana (kedua kanan bawah) bersama Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus (kedua kiri bawah), Kapolres jakarta Utara Kombes Pol Sudjarwoko dan Direskrimum Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat saat mengelar rilis kasus penembakan pengusaha bos ekspedisi di Halaman Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (24/8/2020). Polisi menangkap 12 pelaku penembakan maut di Kelapa Gading, Jakarta Utara, yang menewaskan pengusaha pelayaran Sugianto (51). Penembakan ma 

Rupanya DM sendiri belum memiliki dasar latihan menembak.

Akhirnya ia diajari oleh pemilik pistol, AJ.

DM menggunakan pistol Browning Browning tipe bda (Browning Double Action) 380 auto warna hitam coklat untuk membunuh korban.

"Karena memang eksekutor ini tidak punya basic menembak ya, jadi diajarkan dahulu," ujar Nana.

Pada hari eksekusi, DM lantas ditemani S mengendari motor menuju ruko Royal Gading Square, Kelapa Gading.

Mereka sempat menunggu untuk Sugianto keluar.

Sebelum membunuh Sugianto, mereka sempat memastikan kembali bahwa orang itu adalah sosok yang akan dibunuh.

"Pukul 12.45 Sugianto terlihat di lokasi. DM sempat berjalan berpapasan untuk memastikan itu adalah target," jelas Nana.

Setelah berjalan berpapasan, DM langsung berbalik arah dan menembak Sugianto dari belakang.

DM menembaki Sugianto sebanyak lima kali.

Akibat tembakan yang bertubi-tubi itu, Sugianto lantas meninggal dunia di tempat.

 Sosok Eksekutor Bos Pelayaran di Kelapa Gading, Baru Belajar Menembak dan Pakai Senjata Koleksi

"Lima kali mengenai punggung dan kepala. Ada satu di punggung dan dua di wajah kepala. Ini mengakibatkan korban meninggal dunia," kata Nana.

Lalu, DM dan S langsung melarikan diri dan berkumpul ke rumah NL untuk menerima upah.

Delapan hari kemudian pada 21 Agustus 2020, polisi akhirnya berhasil menangkap mereka semuanya.

Mereka ditangkap di daerah yang berbeda-beda.

Halaman
1234
Tags:
Penembakan di Kelapa GadingPembunuhanKelapa Gading
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved