Terkini Daerah
Fakta Ibu yang Pukul Polisi Pakai Stik Baseball, Belikan Anaknya Narkoba sebagai Suvenir Luar Negeri
Kompol Ronaldo Maradona Siregar mengungkapkan fakta terbaru tentang ibu berinisial M (49) yang menjadi tersangka penganiayaan polisi.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Atri Wahyu Mukti
TRIBUNWOW.COM - Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat Kompol Ronaldo Maradona Siregar mengungkapkan fakta terbaru tentang ibu berinisial M (49) yang menjadi tersangka penganiayaan polisi.
Dilansir TribunWow.com, hal itu ia sampaikan saat dihubungi dalam Apa Kabar Indonesia Pagi di TvOne, Minggu (16/8/2020).
Sebelumnya viral video penggerebekan polisi di Perumahan Serenia Hills, Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Rabu (12/8/2020).

• Viral Kepala Jenazah Tersangka Kasus Narkoba Dilakban, Kapolres Barelang: Tidak Ada Penganiayaan
M yang tidak terima putranya ditangkap membawa stik baseball dan memukul seorang anggota bernama Bripka Naldi di bagian kepala.
Menurut Ronaldo, sang ibu kini telah ditetapkan sebagai tersangka pemukulan dan anaknya yang berinisial AM (31) ditemukan memiliki narkoba.
"Ada dua hal yang diproses terhadap ibu dan anak ini. Anak ini adalah yang memiliki narkotika, sementara ibunya adalah yang membelikan atau menyediakan narkotikanya," kata Kompol Ronaldo.
Ia menyebutkan saat penggeledahan ditemukan kandungan ganja dalam sebotol minuman keras.
Berdasarkan pemeriksaan, tersangka mengakui dari mana ia mendapat narkoba tersebut.
M bahkan mengaku barang tersebut adalah oleh-oleh untuk anaknya.
"Menurut keterangan sementara, itu dibeli dari luar negeri dari Cekoslowakia," ungkap Ronaldo.
"Kemudian diserahkan ke anaknya atau dibelikan sebagai suvenir untuk anaknya," lanjut dia.
Ronaldo menjelaskan sang anak akan diproses di Satuan Reserse Narkoba Jakarta Barat.
Sementara itu sang ibu akan diproses di Polda Metro Jaya terkait pemukulan anggota polisi.
Ronaldo menambahkan, keduanya terbukti negatif menggunakan narkoba.
• Tak Cuma Terjerat Perdagangan Orang, Muncikari Artis VS Gunakan Narkoba, Polisi: Sabu dan Ekstasi
"Untuk tes urin, keduanya negatif," ungkapnya.