Breaking News:

Terkini Daerah

Kisah Anifatul Guru di Madiun Ngajar Pakai HT: Orangtua Siswa Tak Perlu Lagi Beli Kuota Internet

Guru SDN 1 Balerejo, Kecamatan Kebonsari, Kabupaten Madiun, menggunakan handy talkie (HT) untuk mengajar beberapa siswanya.

Editor: Lailatun Niqmah
KOMPAS.COM/MUHLIS AL ALAWI
Tampak guru SDN 1 Balerejo, Kecamatan Kebonsari, Anifatul Maghfirullah menggunakan sarana HT untuk memberikan pelajaran dan tugas bagi siswa-siswi yang tak mampu membeli kuota internet. 

TRIBUNWOW.COM - Belajar jarak jaih secara online memang belum bisa dilakukan maksimal di sejumlah daerah.

Beberapa kendalanya seperti murid tak punya ponsel, tidak bisa membeli kuota internet, hingga susahnya sinyal internet di daerah mereka.

Cara kreatif guru seperti yang dilakukan Anifatul Maghfirullah pun patut ditiru.

Khawatir Muncul Klaster Baru Corona, FSGI Keberatan Sekolah Tatap Muka di Zona Kuning Dibuka

Di tengah pandemi Covid-19, guru SDN 1 Balerejo, Kecamatan Kebonsari, Kabupaten Madiun, menggunakan handy talkie (HT) untuk mengajar beberapa siswanya yang kesulitan membeli paket data internet.

Atul, panggilan akrabnya, tak tega melihat siswanya kesulitan mengikuti pelajaran jarak jauh karena kehabisan paket data internet.

Atul paham, tak semua wali murid mampu membeli paket data internet untuk menunjang belajar online.

"Kalau pakai handy talkie (HT), orangtua siswa tidak perlu lagi membeli kuota internet, para siswa ini pun tetap bisa mengikuti pelajaran dan tidak ketinggalan pelajaran," kata Atul saat dikonfirmasi, Senin (10/8/2020).

Awalnya gunakan ponsel

Sebelum menggunakan HT, Atul memanfaatkan ponsel pintar untuk mendukung sistem belajar online.

Ia memberikan materi pelajaran kepada siswa lewat aplikasi WhatsApp, Google Classroom, Youtube, dan lainnya.

Sebulan berlangsung, ia melihat ada beberapa siswa yang kerap tak bisa mengikuti pelajaran.

Mereka terlambat mengakses video pelajaran dan tugas yang dikirimkan lewat aplikasi WhatsApp.

Setelah didalami, beberap siswa itu terlambat mengakses materi pelajaran karena tak memiliki kuota internet.

Atul mengatakan, seluruh siswa di kelasnya telah dipastikan memiliki ponsel pintar berbasis android.

"Kesulitannya justru untuk beli kuota internet," kata Atul.

Nadiem Makarim Kembalikan ke Orangtua Siswa soal Sekolah Tatap Muka: Boleh Tidak Perkenankan Anaknya

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Tags:
Belajar dari RumahMadiunKuota Internet
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved