Terkini Daerah
Dipolisikan IDI, Jerinx Tegas akan Terus Bersuara: Saya Mewakili Suara Banyak Lapisan Masyarakat
Meskipun Jerinx kini tengah berurusan dengan pihak kepolisian, ia tidak berniat untuk berhenti menyuarakan pendapatnya.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
"Kritikan sebagai warga negara," tegas Jerinx.
Penggebuk drum grup band SID itu lanjut membahas soal permintaan maafnya kepada IDI.
Jerinx mengatakan permintaan maafnya kepada IDI memang tulus dilakukannya sebagai bentuk empati.
"Saya memang benar minta maaf sebagai bentuk empati saya kepada kawan-kawan IDI karena saya ingin menegaskan sekali lagi saya tidak punya kebencian, saya tidak punya niat menghancurkan atau menyakiti perasaan kawan-kawan di IDI," papar Jerinx.
Ia lalu kembali menekankan bahwa unggahannya hanyalah kritikan tanpa ada unsur kebencian.
"Jadi ini 100 persen sebuah kritikan," kata Jerinx.
"Permintaan maaf saya sebagai empati."
"Saya tidak punya kebencian personal."
"Tolong jangan ditanggapi dengan perasaan," lanjutnya.
• Hadi Pranoto Sebut Dokter Tak Berwenang Beri Pasien Obat, IDI: Itu Namanya Gagal Paham
IDI Merasa Terhina karena Unggahan Jerinx
Dikutip dari Kompas.com, Selasa (4/8/2020), Ketua IDI Bali I Gede Putra Suteja mengatakan organisasi IDI merasa terhina atas unggahan Jerinx yang menyebut IDI sebagai kacung WHO.
"Iya, terkait menghina IDI sebagai kacungnya WHO, IDI ikatan apa itu. Kita kan organisasi kan merasa terhina tehadap hal itu," kata Suteja, saat dihubungi, Selasa (4/8/2020).
Setelah mempolisikan Jerinx, Putra Suteja mempersilakan Jerinx untuk menyatakan pembelaan di pengadilan.
"Karena ada menghina, saya lapor kalau unsurnya memenuhi kan ditindaklanjuti (polisi). Kalau tidak, ya silakan berargumen di pengadilan," kata dia.
Pihak kepolisian mengkofirmasi bahwa Jerinx memang dipolisikan terkait unggahan yang menyebut IDI sebagai kacung WHO.