Ledakan di Beirut
Diduga Jadi Sumber Ledakan, 2.750 Ton Amonium Nitrat adalah Barang Sitaan, Disimpan Selama 6 Tahun
Ledakan hebat mengguncang ibu kota Lebanon, Beirut, pada Selasa (4/8/2020) pukul 06.07 sore waktu setempat. Akibat ledakan tersebut, 78 orang tewas.
Editor: Tiffany Marantika Dewi
"Doa kami ditujukan pada korban dan keluarga mereka. Amerika Serikat siap membantu Lebanon," imbuhnya.
Lebih lanjut, Trump menyebut ledakan yang terjadi di Beirut adalah karena bom.
Anggapan ini, ujar Trump, didapat setelah ia bertemu dengan beberapa jenderal besar.
"Sepertinya (ledakan di Beirut) serangan yang mengerikan," tandas dia.
"Saya telah bertemu dengan beberapa jenderal besar dan mereka sepertinya merasa itu bukan - semcam jenis peristiwan ledakan manufaktur."
"Ini (ledakan di Beirut) - menurut mereka - mereka lebih tahu daripada saya, semacam bom," bebernya. (Tribunnews.com/Pravitri Retno W)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Penyebab Ledakan Besar di Beirut Lebanon, Presiden dan PM Janjikan Investigasi".