Breaking News:

Terkini Nasional

Ada Dua Dugaan Skenario Rapat Pengacara Djoko Tjandra-Jaksa Nanang, MAKI: Anita Hanya Follower

Koordinator MAKI Boyamin Saiman mengungkapkan dugaan terkait pertemuan pengacara Djoko Tjandra, Anita Kolopaking, dengan Kajari Nanang Supriatna.

Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Ananda Putri Octaviani
Capture YouTube Najwa Shihab
Pengacara Djoko Tjandra, Anita Kolopaking, membantah dirinya membantu memuluskan pembuatan KTP kliennya, dalam acara Mata Najwa, Rabu (22/7/2020). 

TRIBUNWOW.COM - Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman mengungkapkan dugaan terkait pertemuan pengacara Djoko Tjandra, Anita Kolopaking, dengan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Jakarta Selatan Nanang Supriatna.

Dilansir TribunWow.com, hal itu ia sampaikan saat dihubungi dalam tayangan Sapa Indonesia Malam di Kompas TV, Senin (27/7/2020).

Sebelumnya sempat viral sebuah video yang diduga merupakan pertemuan Anita Kolopaking dengan jaksa.

Potongan video pertemuan kuasa hukum Djoko Tjandra, Anita Kolopaking dengan Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan Nanang Supriatna yang beredar di media sosial.
Potongan video pertemuan kuasa hukum Djoko Tjandra, Anita Kolopaking dengan Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan Nanang Supriatna yang beredar di media sosial. (Twitter via Kompas.tv)

MAKI Beberkan Kronologi Pengacara Djoko Tjandra Temui Jaksa Sebelum PK, Sempat Viral di Medsos

Boyamin mengungkapkan sebenarnya ada pertemuan kedua di Kuala Lumpur, Malaysia yang tidak terekam video.

Hal itu kemudian dilaporkan Boyamin ke Komisi Kejaksaan.

Meskipun telah dilaporkan, Boyamin enggan berspekulasi apakah pertemuan itu terkait Peninjauan Kembali (PK) yang diajukan Djoko Tjandra.

"Nanti saya dikira dukun kalau tahu pembicaraannya," canda Boyamin Saiman saat ditanya tentang hal tersebut.

Dalam laporannya, terdapat dugaan baik Anita Kolopaking maupun jaksa yang ditemui melanggar kode etik.

Boyamin mengungkapkan ada dua spekulasi skenario yang terjadi dalam pertemuan tersebut.

Ia menduga ajakan pertemuan dapat diajukan baik Anita Kolopaking maupun Jaksa Nanang.

"'Kan ini bisa diajak Anita, atau jangan-jangan malah oknumnya yang mengajak Anita," ungkit Boyamin.

Ia menyinggung pernah menanyakan bagaimana Anita mengenal Djoko Tjandra dan hubungannya dengan Brigjen Prasetijo Utomo.

Diketahui Prasetijo ditetapkan sebagai tersangka yang membantu Djoko Tjandra dengan menerbitkan surat jalan.

"Kemarin saya tanya, kenal duluan mana Djoko Tjandra dengan Prasetijo Utomo dengan Bu Anita?" papar Boyamin.

"Malah Bu Anita ngomong bahwa kenal duluan dengan Prasetijo Utomo. Berarti 'kan Anita belakangan?" ungkap pegiat antirasuah tersebut.

Anita Kolopaking Tak Terima Diibaratkan MAKI sebagai Ular Kecil dalam Kasus Djoko Tjandra: Enak Aja

Mengingat hal tersebut, Boyamin menduga hal yang sama bisa terjadi dalam hubungannya dengan Nanang.

Ia menyebutkan ada kemungkinan Djoko Tjandra terlebih dulu kenal dengan Nanang.

Selain itu, ada dugaan justru sang jaksa yang meminta pertemuan dengan Anita.

"Jangan-jangan Anita ini juga belakangan kalau dibandingkan oknum jaksa tadi," duga Boyamin.

"Artinya oknum jaksa ini yang mempunyai inisiatif lebih banyak, Anita hanya follower," paparnya.

Meskipun begitu, ia menegaskan hal itu masih menjadi dugaan dan perlu diselidiki lebih lanjut.

"Tapi sorry, ini dugaan semua. Maka saya serahkan ke Komisi Kejaksaan untuk mendalami itu," tegasnya.

"Artinya saya berharap untuk Komisi Kejaksaan ada inisiatif prakarsa mandiri khusus oknum jaksa yang diduga pergi ke luar negeri dan menemui Djoko Tjandra," tambah Boyamin.

Lihat videonya mulai menit 10:40

Deretan Fakta Pengacara Djoko Tjandra Temui Jaksa

Dalam tayangan yang sama, Boyamin Saiman mengungkapkan sejumlah fakta pertemuan pengacara Djoko Tjandra, Anita Kolopaking, dengan oknum jaksa.

Boyamin mengungkapkan sebenarnya ada pertemuan kedua yang tidak terekam video.

Hal itu kemudian dilaporkan Boyamin ke Komisi Kejaksaan.

"Yang jadi masalah itu Pak Kajari Jakarta Selatan tidak pernah melapor pertemuan yang kedua itu," kata Boyamin Saiman.

"'Kan lebih urgent, mestinya waktu itu Pak Kajari menanyakan di mana Djoko Tjandra, 'Kalau bisa saya tangkap'," komentarnya.

Menurut dia, seharusnya hal itu dilakukan Kajari Jakarta Selatan Nanang Supriyanta selaku jaksa, tetapi tidak dilakukan.

Selain itu ia menyinggung Nanang tidak melaporkan pertemuan kedua tersebut.

Setelah fakta itu banyak disorot publik, baru ia mengakui pertemuan tersebut.

"Apalagi Anita Kolopaking memang mengakui ada dua pertemuan," tambah Boyamin.

Menurut Boyamin, bukti-bukti yang ditemukan sudah cukup kuat untuk memeriksa kedua belah pihak.

"Faktanya sudah ada. Ada videonya, ada juga pertemuan dua kali," paparnya.

Kolase foto terdakwa dalam kasus cessie Bank Bali, Djoko S Tjandra.
Kolase foto terdakwa dalam kasus cessie Bank Bali, Djoko S Tjandra. (KOMPAS/Danu Kusworo/Ign Haryanto)

 Tak Terima Dipojokkan, Pengacara Djoko Tjandra saat Jawab Najwa Shihab: Apa Mbak Baca Benar Itu?

Ia menyinggung fakta pertemuan itu sempat ditanyakannya kepada Anita Kolopaking di acara lain.

"Tapi ada dugaan oknum jaksa lain yang bertemu di luar negeri, itu yang kemarin saya laporkan kepada Komisi Kejaksaan," terang pegiat antirasuah tersebut.

Boyamin menyebutkan saat ini ia masih menunggu proses pemeriksaan berjalan.

Ia kemudian mengungkapkan adanya pertemuan lain antara Anita Kolopaking dengan seorang jaksa di Kuala Lumpur, Malaysia.

Meskipun begitu, Boyamin menegaskan hal ini masih berupa dugaan semata.

"Dugaan semua lho ya," tegasnya.

Ia menyebutkan pertemuan tersebut sempat terdokumentasikan dalam foto.

"Bersama dengan Bu Anita dengan Djoko Tjandra. Kemarin ada fotonya, mudah-mudahan itu asli," ungkap Boyamin.

"Tapi 'kan saya tidak ahli forensik foto, jadi saya serahkan ke Komisi Kejaksaan untuk ditelusuri, kalau perlu ngundang ahli foto apakah ini editan atau tidak," terangnya.

Selain itu, diketahui Anita dan oknum jaksa ini naik pesawat yang sama.

"Ada tambahan fakta, misalnya bersama-sama naik pesawat. Mudah-mudahan ini ada tambahan bukti tiketnya bahwa berdua duduknya bersama-sama," papar Boyamin. (TribunWow.com/Brigitta Winasis)

Tags:
Djoko TjandrajaksaKoordinator Masyarakat Anti-korupsi (MAKI)Anita Kolopaking
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved