Tips Kesehatan
Apakah Normal Muncul Gumpalan Darah saat Menstruasi atau Haid?
Sejumlah orang mungkin khawatir jika melihat adanya gumpalan darah saat menstruasi.
Penulis: Laila N
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Dianjurkan untuk mencari nasihat medis jika gumpalan:
- berukuran lebih besar dari seperempat
- sangat sering
- terjadi dengan aliran berat yang tidak normal yang mengharuskan seseorang mengganti pembalut atau tamponnya setidaknya setiap 1-2 jam
- terjadi dengan rasa sakit yang signifikan
Kondisi berikut dapat menyebabkan gumpalan menstruasi yang abnormal:
Polip atau fibroid rahim
Penyumbatan di dalam rahim dapat menghentikannya dari kontraksi sebagaimana mestinya, artinya ia tidak dapat memaksa darah keluar secepat biasanya.
Darah akan meninggalkan tubuh lebih lambat sehingga akan memiliki lebih banyak waktu untuk berkumpul dan membentuk gumpalan.
Penyumbatan juga dapat menyebabkan aliran yang lebih berat, yang menghasilkan lebih banyak pengumpulan darah.
Penyumbatan dapat terjadi sebagai akibat dari pertumbuhan di dalam rahim.
Ini termasuk polip rahim dan fibroid , yang tidak bersifat kanker tetapi dapat menyebabkan masalah kesehatan lainnya tanpa manajemen yang tepat.
Polip uterus dan fibroid terdiri dari jaringan endometrium atau otot yang tumbuh di dinding rahim.
Mereka dapat menyebabkan gejala seperti:
- nyeri punggung bawah yang persisten
- rasa sakit saat berhubungan seks, atau dispareunia
- perasaan kembung
- masalah kesuburan
- bercak tidak teratur
Endometriosis
Endometriosis adalah suatu kondisi yang menyebabkan jaringan-jaringan lapisan rahim tumbuh di luar rahim.
Kelainan ini dapat menyebabkan beberapa gejala, yang mungkin lebih buruk di sekitar waktu menstruasi.
Gejala endometriosis sering termasuk:
- rasa sakit dan kram di panggul atau punggung bagian bawah
- menstruasi yang sangat berat, atau menorrhagia
- periode menyakitkan, atau dismenore
- ketidaknyamanan atau rasa sakit saat berhubungan seks
- masalah kesuburan
Adenomiosis