Breaking News:

Terkini Nasional

Tak Mau Sebut Menteri yang akan Direshuffle, Arief Puyouno: Nanti Dibilang 'Apa Menteri Kamu Bagus?'

Waketum Partai Gerindra, Arief Poyuono mengaku tidak mau untuk menyebutkan atau memprediksi menteri-menteri yang bakal direshuffle atau dicopot Jokowi

Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Claudia Noventa
Youtube/KompasTV
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono Dalam acara Kompas Petang, Kamis (2/7/2020). Dirinya mengaku enggan untuk menyebutkan atau memprediksi menteri-menteri yang bakal direshuffle atau dicopot Jokowi. 

TRIBUNWOW.COM - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono mengaku tidak mau untuk menyebutkan atau memprediksi menteri-menteri yang bakal direshuffle atau dicopot oleh Presiden Joko Widodo (Jokow).

Dilansir TribunWow.com, Arief Poyuono mengaku ada alasan tersendiri mengapa dirinya enggan untuk berkomentar banyak terhadap kemungkinan menteri yang akan terdepak.

Dalam acara Kompas Petang, Kamis (2/7/2020), Arief Poyuono mengatakan alasannya tidak lain karena adalah adanya keberadaan menteri yang berasal dari partainya, yakni Gerindra.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyouno dalam acara Kompas Petang, Kamis (2/7/2020). Dirinya memberikan tanggapan terkait beredarnya iso soal menteri yang direshuffle oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyouno dalam acara Kompas Petang, Kamis (2/7/2020). Dirinya memberikan tanggapan terkait beredarnya iso soal menteri yang direshuffle oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). (Youtube/KompasTV)

Arief Poyuono Tanggapi Beredarnya Isu soal Menteri yang Direshuffle Jokowi: Saya juga Menerima

Seperti yang diketahui, Gerindra mengirimkan dua wakilnya di kabinet Indonesia Maju, yakni Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan dan Edhy Prabowo menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan.

"Begini mbak saya ini enggak mau mengucapkan siapa yang akan di reshufle karena ada kader Gerindra juga di dalam kabinet tersebut," ujar Arief.

Maka dari itu, Arief mengaku tidak ingin apa yang disampaikan nanti justru menjadi Boomerang bagi dirinya dan juga dua menterinya tersebut.

"Kalau saya mengatakan ini salah lha nanti dibilang 'apakah menteri kamu juga bagus Rif?' Ini menjadi problem bagi saya," jelasnya.

Dirinya hanya menyakini bahwa Jokowi akan menggunakan hak prerogatifnya untuk melakukan reshuffle.

Selain itu, Arief juga menyakini bahwa Jokowi tentunya sudah mempunyai pandangan tersendiri terkait menteri-menteri yang bakal diganti ataupun dicopot.

Dan itu tentunya itu dilakukan setelah melalui penilaian dan pertimbangan yang matang secara objektif berdasarkan kinerja dari para menterinya di lapangan.

Reaksi Menkes Terawan saat Ditanya soal Isu Reshuffle Kabinet Jokowi, Hentikan Sesi Tanya Jawab

Ia juga percaya keputusan yang dilakukan oleh Jokowi semata-mata hanya untuk kepentingan 267 rakyat Indonesia.

"Artinya saya tetap percaya nama-nama menteri yang akan direshufle sudah ada di kantongnya Pak Joko Widodo," ungkap Arief.

"Dan Pak Joko Widodo pasti sudah bisa menilai itu semua, mana orang yang bisa bekerja di saat krisis dan emergensi, karena Pak Jokowi berpikiranya hanya rakyat, rakyat, rakyat," pungkasnya.

Sebelumnya menteri yang paling mendapatkan sorotan adalah menteri-menteri yang berhubungan langsung dengan pandemi Virus Corona.

Mulai dari Kementerian Kesehatan, Kementerian Sosial, hingga Kementerian Ekonomi maupun Keuangan. 

Simak videonya mulai menit ke-13.00:

Tanggapan soal Beredarnya Isu Menteri yang Direshuffle

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono memberikan tanggapan terkait beredarnya isu soal menteri yang bakal direshuffle oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dilansir TribunWow.com, berdasarkan kabar yang beredar di WhatsApp itu memperlihatkan beberapa nama menteri Jokowi telah berganti.

Dalam acara Kompas Petang, Kamis (2/7/2020), Arif Poyuono juga mengaku sudah mendapatkan kiriman tersebut.

Arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam Sidang Kabinet Paripurna, Istana Negara, Kamis (18/6/2020), diunggah Minggu (28/6/2020).
Arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam Sidang Kabinet Paripurna, Istana Negara, Kamis (18/6/2020), diunggah Minggu (28/6/2020). (Capture YouTube Sekretariat Presiden)

 Jejak Reshuffle Jokowi sejak Tahun 2014, Mulai dari Anies Baswedan hingga Khofifah Indar Parawansa

Meski begitu, dirinya menilai bahwa hal itu tidak lebih dari sekadar hoaks dan tidak bisa dibuktikan kebenarannya.

Ia juga menganggap bahwa itu semua hanyalah sebuah keisengan yang terjadi di media sosial.

"Kalau nama-nama yang beredar di WhatsApp saya juga menerima," ujar Arief.

"Saya pikir itu hanya hoaks aja, ya kalau saya melihat hoaks kan artinya apa ya ada yang iseng membuat itu," jelasnya.

"Tapi saya melihatnya itu sebagai bunga-bunga di medsos saja," imbuhnya.

Sementara itu, pembawa acara memunculkan dua nama yang ada di dalam isu yang beredar tersebut, seperti Basuki Tjahja Purnama, hingga Agus Harimurti Yudhoyono.

Dirinya lantas meminta Arief untuk menilai kemungkinan keduanya masuk ke dalam kabinet Jokowi.

"Jadi tidak mungkin Basuki Tjahaja Purnama masuk dalam jajaran, jadi tidak mungkin nama AHY masuk jajaran menteri?," tanya presenter.

Menanggapi hal itu, Arief mengaku belum mengetahui menteri-menteri yang bakal direshuffle, termasuk juga yang akan masuk.

Ahok Diisukan Jadi Menteri Baru Presiden, Pihak PKS Mardani Ali: Mestinya Pak Jokowi Lebih Bijak

Menurutnya, kewenangan untuk mencopot ataupun mengganti para menteri merupakan hak prerogatif dari seorang presiden dan tidak bisa dipengaruhi oleh pihak manapun.

Dirinya hanya menyakini bahwa Jokowi bakal menggunakan hak prerogatifnya tersebut.

Keyakinannya tersebut menyusul sikap marah sekaligus ancaman yang ditunjukkan Jokowi kepada para menterinya beberapa waktu lalu.

"Kita belum tahu, itu kan haknya Pak Joko Widodo," jawab Arief.

"Tapi artinya reshuffle akan sangat mungkin, karena kalau melihat gayanya Pak Jokowi seperti itu, tidak marah sebenarnya tetapi memperlihatkan sebuah gaya kepemimpinan yang commanding," ungkapnya.

"Artinya gaya yang commanding itu digunakan pada saat krisis atau emergency," kata dia.

(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)

Tags:
Arief PuyuonoPartai GerindraJokowi
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved