Penampakkan Rumah Sekeluarga Tewas di Tangerang, Jauh dari Tetangga hingga Rumput Tinggi-tinggi

TRIBUNWOW.COM - Satu keluarga tewas mengenaskan di kawasan kampung Sukamantri RT 02/09 Desa Gembong, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang. 

Dilansir TribunWow.com dari Tribun Jakarta pada Jumat (12/6/2020), satu keluarga yang tewas itu antara lain sang ayah bernama Robby yang tewas gantung diri.

Kemudian anaknya berinisial NC (14) yang tewas dalam keadaan terlilit tali tambang.

• Dugaan Sementara Misteri Satu Keluarga Tewas di Tangerang, Warga Dengar Keributan Robby dan Istri

Sedangkan, anak bungsunya yang masih 3 tahun, yakni G tewas tenggelam di kolam air. 

Namun, suasana rumah atau Tempat Kejadian Perkara (TKP) turut menjadi sorotan.

Rumah yang menjadi tempat pembunuhan satu keluarga itu berada di pelosok Kecamatan Balaraja.

Rumah itu berjarak cukup jauh dari kota.

Dibutuhkan sekitar 60 menit dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Balaraja.

Rumah itu terlihat baru setengah jadi karena masih berupa tembok kasar.

Selain itu, rumah juga dikelilingi rumput yang cukup tinggi seperti tak terurus.

Jarak rumah dari tetangga juga cukup jauh yakni sekitar 20 meter.

Tak ada penerangan di sekitar rumah membuat suasana lokasi tambah mencekam.

Untuk mencapai rumah Robby perlu melewati jalan setapak dengan rumput di sekililingnya. 

• Berniat Menakut-nakuti, Ayah Panik saat Anaknya Tewas Terbakar Hidup-hidup seusai Disiram Bensin

Kronologi Penemuan

Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi  mengatakan kasus ini masih dalam penyelidikan.

"Benar, kasus masih dalam penyelidikan," kata Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi saat dikonfirmasi, Kamis (11/6/2020).

Sementara itu, Kapolsek Balaraja, AKP Teguh Kuslantor menduga sang ayah yang menggantungkan dirinya.

Meski demikian, Teguh masih akan mendalami kejadian ini.

"Dugaan sementara pelaku adalah ayahnya sendiri (Robby) karena masih pendalaman," ungkap Teguh.

Sementara itu Nanang tetangga dari Robby mengaku mendatangi rumah itu pada pukul 01.00 WIB.

Nanang menyebutkan, sempat terdengar ledakan dari rumah Robby. 

• Detik-detik Bocah Berusia 4 Tahun di Brasil Tewas Ditembak Mantan Tentara saat Ulang Tahun

"Pukul 01.30 WIB terdengar ledakan dari rumah pelaku yang didengar oleh tetangganya."

"Nanang, yang kemudian bersama tetangga lainnya menghampiri rumah korban," kata Kapolsek Balaraja, AKP Teguh Kuslantoro kepada TribunJakarta.com, Kamis (11/6/2020).

Namun, saat dihampiri rumahnya rumah Nanang dalam keadaan terkunci.

Sehingga mau tak mau mereka mendobrak pintu rumah Robby.

Saat melihat rumah Robby, warga kaget lantaran mereka melihat keluarga itu tewas dalam keadaan berbeda-beda.

Bahkan, ada api yang menyala di tumpukan limbah plastik.

"Mereka (tetangga) berusaha memadamkan api," ujarnya.

Dugaan Sementara

Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang, AKP Ivan Adhitira mengatakan, dugaan sementara adalah motif keluarga.

"Kita temukan ada tiga jenazah di sini yang pertama sosok mayat dewasa dan dua orang itu anak-anak."

"Di mana satu remaja, satu masih balita saat ini dari pemeriksaan saksi-saksi motifnya adalah masalah keluarga," ujar AKP Ivan seperti dikutip TribunWow.com dari Kompas TV.

AKP Ivan beralasan, dugaan itu lantaran warga mengaku sempat mendengar keributan antara Robby dengan sang istri, Lala.

• Kesaksian Warga Temukan Satu Keluarga Tewas di Tangerang, Dengar Ledakan hingga Sempat Matikan Api

"Karena sebelum terjadinya ditemukannya mayat dalam rumah ini memang warga sekitar sempat mendengar keributan dari korban dan istrinya," lanjut AKP Ivan.

Saat itu, saat warga menemukan mayat-mayat itu, Lala tidak berada di rumah.

Lala diduga tidak menjadi korban pembunuhan karena berada di rumah orang tuanya.

Lihat video TKP berikut:

(TribunWow.com/Mariah Gipty)

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun Jakarta dengan judul  "Warga Tercengang Usai Dobrak Pintu Rumah Pria di Balaraja, Ditemukan 3 Orang Tewas Mengenaskan," dan "BREAKING NEWS: Satu Keluarga Tewas Secara Misterius di Dalam Rumah di Balaraja Kabupaten Tangerang"