Breaking News:

Virus Corona

Pelonggaran PSBB, Jokowi Minta Dilakukan secara Hati-hati, Ingatkan Tingginya Kasus di Pulau Jawa

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta pihaknya untuk berhati-hati dalam rangka pelonggaran penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Youtube/Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta pihaknya untuk berhati-hati dalam rangka pelonggaran penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB). 

"Saya kira ini masih jauh dari target yang saya berikan yang lalu yaitu 10 ribu spesimen per hari."

 Bali Optimis Jadi Provinsi Pertama Hentikan Sebaran Corona, Gubernur: Zona Hijau Dikendalikan Penuh

Sementara itu, Jokowi mengungkapkan sudah ada 104 lab yang sebenarnya mendukung untuk pengujian spesimen PCR.

Namun dikatakannya, belum semua lab tersebut bisa berfungsi secara maksimal.

"Dan data dari gugus tugas sekarang ini sudah ada 104 lab yang masuk dalam jaringan lab Covid-19," kata Jokowi.

"Dan saya ingin dipastikan bahwa lab-lab tersebut berfungsi maksimal, meskipun dari 104 lab tadi 53 lab rujukan sudah melakukan pemeriksaan dan 51 lab belum melakukan pemeriksaan," sambungnya.

Selain itu, Presiden asal Solo Jawa Tengah itu memikirkan ketersediaan alat pengujian yang masih minim.

Karena seperti yang diketahui, stok dari reagennya yang sangat sedikit.

Tidak hanya soal prasarana, Jokowi juga meminta peran maksimal dari sumber daya manusia, dalam artian tenaga kesehatan.

"Kesiapan SDM yang terlatih, ini perlu diperhatikan lagi, juga yang berkaitan dengan masalah di alat pengujian yang masih kurang, terutama untuk reagen PCR, RNA dan APM," jelasnya.

"Dan saya minta ini segera diselesaikan dalam minggu ini," pungkasnya.

 Jika Pandemi Virus Corona Berakhir, Apakah Perlu Waktu Lama untuk Kembali ke Kehidupan Normal?

Simak videonya:

(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)

Tags:
JokowiVirus CoronaPSBBCovid-19Jawa
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved