Breaking News:

Virus Corona

Viral Pasien Positif Covid-19 Main Bola di Lorong RS, dr Awlia: Seharusnya Tidak ada Interaksi

Juru bicara penanganan Covid-19 Maluku Utara, dr Alwia Assegaf memberikan tanggapan terkait video viral pasien positif sedang bermain bola.

Penulis: Khistian Tauqid Ramadhaniswara
Editor: Ananda Putri Octaviani
Youtube/tvOneNews
Pasien Virus Corona main bola di lorong ruang isolasi rumah sakit 

Pria asal London, Inggris, ini melanjutkan bahwa garam memiliki mekanisme antibakteri namun tidak pada virus.

"Garam memiliki mekanisme antibakteri yang sangat mapan. Ini mengganggu potensi air melintasi membran sel bakteri yang menyebabkan air mengalir keluar dari bakteri, dan dalam keadaan dehidrasi ini bakteri mati," kata dia.

Ada beberapa studi yang menyebut garam bisa membunuh virus namun Stanley menegaskan hanya pada garam yang berkosentrasi sangat tinggi.

"Ada beberapa bukti bahwa konsentrasi garam yang sangat tinggi dapat menonaktifkan partikel virus dengan merusak protein permukaan, tetapi konsentrasi ini jauh lebih tinggi daripada yang ditemukan di dalam tubuh atau makanan kita," jelas dia.

 Kabar Baik, Penambahan Kasus Virus Corona di Jakarta Terus Menurun sejak 6 Hari Terakhir

 

Peneliti asal Inggris, Stanley Mitchell berdasarkan wawancara TribunWow.com pada Jumat (24/4/2020),
Peneliti asal Inggris, Stanley Mitchell berdasarkan wawancara TribunWow.com pada Jumat (24/4/2020), (TribunWow.com)

Stanley melanjutkan, berkumur dengan air garam terbukti dapat membunuh bakteri di saluran pernapasan. 

Bahkan hal itu sudah dilakukan beberapa negara selama musim dingin.

Namun yang ditekankan dalam pernyataan tersebut adalah bakteri bukan virus. 

"Berkumur dengan air garam telah terbukti dapat membunuh bakteri di saluran pernapasan bagian atas dan merupakan tindakan pencegahan yang disarankan di beberapa negara selama musim dingin," ucapnya.

Pria 25 tahun ini menjelaskan berkumur dengan air garam hanya bisa mengurangi keparahan gejala pada kasus ringan Covid-19.

Sekali lagi, garam tidak bisa mencegah seseorang terkena Virus Corona.

Sinar UV Bisa Hancurkan Virus Corona

Virus Corona disebut bisa mati jika terpapar sinar matahari karena kandungan ultraviolet.

Dokter Spesialis Penyakit Dalam, Eka Ginanjar dalam acara Sapa Indonesia Pagi Kompas TV pada Selasa (14/4/2020) lantas memberi penjelasan.

Dalam kesempatan itu, pemirsa bertanya apakah Virus Corona bisa mati dengan lampu ultraviolet. 

 Pemkab Deliserdang Mulai Bagikan Sembako untuk Warga Terdampak Corona, Catat Jadwalnya

Mulanya, Eka Ginanjar mengatakan bahwa Virus Corona yang berada di luar tubuh manusia itu memang akan lebih mudah mati.

Halaman
1234
Tags:
PasienVirus CoronaCovid-19
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved