Virus Corona
Nasib Pabrik Sampoerna di Surabaya Pasca 100 Karyawannya Positif Rapid Test Corona
Pasca meninggalnya dua karyawan Pabrik Sampoerna Surabaya karena Covid-19, kini 100 karyawan yang lain telah positif rapid test Corona.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
Untuk prosedurnya yaitu dilakukan melalui pelacakan data pasien yang kabur.
Menurutnya, pasien tersebut seharunya menjalani isolasi mandiri di rumahnya.
Dalam melakukan tugasnya, AKBP Ganis memastikan semua anggotanya aman karena tetap memperhatikan standar protokol Covid-19, termasuk menggunakan APD lengkap.
"Untuk tugas dari tim Covid Hunter ini kita sudah berhasil melakukan upaya untuk mencari satu orang yang memang terdapat informasi kabur dari rumah sakit," katanya.
"Dan ini juga berkat kerja daripada rekan-rekan serta mendapatkan data dan pencarian data ternyata memang dia tidak ada yang seharusnya isoliasi mandiri di rumah, kita cari di rumahnya tidak ada."
"Kita coba melanjutkan pencarian data dari keluarga atau kerabat terdekatnya."
• Jokowi Bicara 5 Skema Besar Pemulihan Ekonomi di Tengah Pandemi Corona, Minta Peran BUMN serta Pemda
Setelah dilakukan pelacakan, pasien ternyata kabur ke suatu alamat dari salah seorang keluarga atau kerabatnya.
Kemudian dari Tim Covid Hunter memutuskan untuk mendatangi lokasi dan mengamankan pasien yang bersangkutan.
"Dan kemudian kita dapatkan ternyata di salah satu alamat, kemudian anggota kami mendatangi beserta satu tim menggunakan APD lengkap."
"Selanjutnya kita melakkan sesuai SOP melakukan penyemprotan di kediamannya, kemudian kita melakukan pengecekan suhu badan."
"Perlu kita sampakan juga pada saat di sana kita didampingi dari RT setempat," pungkasnya.
Simak videonya:
(TribunWow.com/Anung/Elfan)