Terkini Daerah
Geram 500 TKA China akan Datang di Tengah Pandemi Corona, Bupati Konawe: Saya sebagai Bupati Menolak
Bupati Konawe geram dan menolak masuknya 500 TKA China ke Konawe di tengah pandemi Corona.
Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Rekarinta Vintoko
"Sehingga saya harapkan pemerintah pusat, kita kasih tenang dulu ini keadaan, semua kalau sudah normal mulai kita kembangkan lagi ini industri," tandasnya.
Simak tayangan berikut mulai dari menit awal:
Kata Luhut soal TKA China
Sebelumnya, Menko Kemaritiman, dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan telah menanggapi soal masuknya 49 TKA China ke Kendari, Sulawesi Tenggara.
Ia mengatakan bahwa hal tersebut tidak ada sangkut paut apapun dengan dirinya.
Ia menegaskan tidak pernah dengan sengaja memasukkan TKA untuk kepentingan pribadinya.

• Luhut Binsar Bantah Negara Tak Ketat Urus Masyarakat di Tengah Corona: Biar Bangsa Ini Belajar
Dilansir TribunWow.com dari YouTube Kompastv, Kamis (2/4/2020), awalnya Presenter Rosi Silalahi mempertanyakan mengapa TKA tersebut bisa datang ke Indonesia.
"Orang Indonesia harus disiplin untuk terhubung dari rumah, tapi tenaga kerja asing, terutama dalam hal ini yang disorot adalah tenaga kerja asing asal Tiongkok masih bisa berdatangan," kata Rosi.
Rosi kemudian menceritakan kabar yang beredar menyebutkan, bahwa Luhut memiliki kepentingan tersendiri atas datangnya TKA asal China tersebut.
"Betul bahwa sudah ada keputusan itu tidak lagi bisa, tapi tetap saja ada turunan-turunannya."
"Dan ini juga dianggap karena campur tangan seorang Luhut Binsar Pandjaitan yang sangat patuh, dan terlalu mengakomodasi investasi dari China," lanjut Rosi.
Mendengar pernyataan tersebut Luhut sontak langsung tertawa.
Ia menyindir Rosi tidak mengenalnya dengan baik.
Luhut lalu tegas mengatakan bahwa dia bukanlah orang yang mau disuruh untuk kepentingan orang lain.
"Kamu enggak kenal saya kalau gitu Rosi, mana saya mau diatur-atur orang, enggak mau saya," tegas Luhut.