Pilpres 2024
Prabowo Kerap Nyapres, Nasib Ahok dan Anies Baswedan di Pilpres 2024 Dipertanyakan Refly Harun
Pakar Tata Hukum Negara, Refly Harun membicarakan soal nasib beberapa kepala daerah di tengah Pilpres 2024.
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Pakar Tata Hukum Negara, Refly Harun memberikan pendapat soal Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Hal tersebut diungkapkan Refly Harun melalui Channel YouTube pribadinya Refly Harun yang diunggah pada Minggu (18/4/2020).
Refly Harun mulanya menyinggung soal Menteri Pertahanan yang juga Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto yang masih mungkin maju dalam Pilpres 2024.

• Pasca-mundurnya Belva Devara, Jokowi Pahami Alasan hingga Dapat Tantangan Debat Terbuka
Refly menyebut jika pada 2024 rakyat hanya disediakan dua penantang lagi seperti 2014 dan 2019 maka menurutnya demokrasi tak akan berkembang.
"Coba bayangkan kalau 2024 nanti akan ada dua calon lagi dan jangan-jangan calon itu-itu lagi waduh demokrasi kita stagnant, mentok," ujar Refly.
Lalu, ia membenarkan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah tak bisa lagi mengajukan diri karena sudah memimpin dalam dua periode.
Namun, Prabowo Subianto masih berkesempatan untuk maju lagi.
Jika benar maju pada 2024, maka Prabowo Subianto terhitung sudah empat kali terlibat dalam Pemilihan Presiden.
Tiga kali maju Capres dan satu Cawapres.
Diketahui pada Pilpres 2009 ia maju sebagai cawapres mendampingi Megawati Soekarnoputri.
• Refly Harun Desak Jokowi untuk Pecat Stafsus Andi Taufan: Mengecewakan, Masa yang Begini Dimaafkan
"Memang Presiden Jokowi tidak akan lagi mencalonkan diri karena sudah ada pembatasan konstitusional yaitu hanya dua kali masa jabatan."
"Tetapi Pak Prabowo masih mungkin menjadi calon lagi jadi kalau Pak Prabowo itu menjadi calon presiden lagi, maka dia menjadi calon presiden tiga kali dan sekali calon wakil presiden satu kali," jelasnya.
Lalu, ia menyinggung bahwa Prabowo sebenarnya juga pernah ikut dalam konvensi Partai Golkar pada 2004.
"Luar biasa kan? Berarti dalam kurun waktu 2009 sampai 2024 bahkan 2004 sesungguhnya Prabowo Subianto itu juga ikut dalam konvensi Partai Golkar."
"Tetapi pada waktu itu, konvensi dimenangkan oleh Pak Wiranto," ucap dia.
Jika Prabowo diprediksi masih maju dalam Pilpres 2024.