Breaking News:

Virus Corona

Klaim PSBB Belum Efektif, Pengamat Tata Kota Beri 3 Solusi, Mulai soal Bansos hingga Partisipasi RT

Pengamat Tata Kota menyampaikan solusinya agar PSBB di berbagai wilayah di Indonesia dapat berjalan dengan baik.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha
Petugas kepolisian memberikan surat teguran kepada pelanggar peraturan Penerapan Sosial Berskala Besar (PSBB) di kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat, Jumat (17/4/2020). Pada hari ketujuh penerapan PSBB di Jakarta, polisi memberikan surat teguran kepada sejumlah pelanggar. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha 

TRIBUNWOW.COM - Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) adalah langkah yang diambil oleh pemerintah Indonesia guna menekan penyebaran pandemi Virus Corona (Covid-19).

Pengamat Tata Kota Yayat Supriatna menilai pelaksanaan PSBB hingga saat ini belum efektif.

Ia mengatakan ada tiga poin yang harus diperhatikan oleh pemerintah apabila ingin PSBB berjalan lancar.

Pengamat Tata Kota menyampaikan solusinya agar PSBB di berbagai wilayah di Indonesia dapat berjalan dengan baik, Minggu (19/4/2020).
Pengamat Tata Kota menyampaikan solusinya agar PSBB di berbagai wilayah di Indonesia dapat berjalan dengan baik, Minggu (19/4/2020). (youtube kompastv)

Daftar 19 Wilayah di Indonesia yang Telah Lakukan PSBB untuk Cegah Virus Corona

Dikutip dari YouTube Kompastv, Minggu (19/4/2020), awalnya Yayat memaparkan terkait alasan mengapa PSBB belum efektif.

Yayat menjelaskan bahwa saat ini PSBB belum efektif karena masih banyak aturan yang belum bisa dipahami oleh masyarakat.

"PSBB sekarang bisa dikatakan belum efektif sesuai apa yang diharapkan, karena masih banyak ketentuan-ketentuan yang ada di dalamnya belum terinternalisasi, belum dipahami sepenuhnya oleh masyarakat untuk dilaksanakan," kata Yayat.

Yayat mengatakan satu di antara beberapa faktor yang menyebabkan PSBB tidak efektif adalah belum adanya rasa tidak aman dari masyarakat yang khawatir akan kebutuhan sehari-hari mereka.

Ia mengatakan apabila pemerintah bisa menjamin bantuan sosial (Bansos) berjalan lancar, maka PSBB akan bisa efektif.

"Pertama ada tekanan secara struktur, maknanya di sini bahwa ada persoalan kebutuhan dasar yang kelihatannya belum sanggup untuk diatasi oleh pemerintah maupun oleh masyarakat," kata Yayat.

"Jadi masyarakat sekarang ini berusaha mencoba berjuang untuk memenuhi kebutuhan dasarnya terlebih dahulu," lanjutnya.

Bagi Yayat persoalan PSBB intinya hanya terdapat pada ekonomi, dan sosial, apabila kedua fakor tersebut dapat dijaga, maka PSBB akan berjalan dengan baik.

"Jadi instrumen PSBB ini harusnya juga diikuti oleh kebijakan di tingkat masing-masing wilayah untuk membackup dari sisi kebutuhan ekonominya," terangnya.

Luhut Tolak Penghentian Operasional KRL Selama PSBB, Fadli Zon: Kita Sama-sama Tahu

3 Solusi Benahi PSBB

Yayat lanjut memberikan 3 solusi agar PSBB dapat berjalan lancar.

Pertama ia menyoroti keberadaan aparat untuk menegakkan aturan yang berlaku.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Yayat Supriatnapembatasan sosial berskala besar (PSBB)Virus CoronaCovid-19
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved