Virus Corona
Studi Baru Covid-19, Singapura Tunjukkan seperti Apa Penularan Virus Corona Tanpa Gejala
Sebuah studi baru dari Singapura menunjukkan bagaimana penyebaran Virus Corona tanpa gejala atau presimptomatik terjadi.
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Singapura dikenal sangat teliti dalam pelacakan kontak dan mengidentifikasi kasus.
Peneliti menuliskan, temuan ini menunjukkan bahwa untuk mengendalikan pandemi tidak cukup hanya membatasi atau mengisolasi mereka yang bergejala terinfeksi Virus Corona.
Temuan penularan dari orang tanpa gejala membuat Virus Corona dianggap lebih berbahaya daripada SARS, yang sebenarnya memiliki angka kematian jauh lebih tinggi.
Seseorang tidak dapat menularkan SARS sampai bergejala sehingga mengkarantina orang sakit sudah cukup untuk mengendalikan wabah.
Sementara, pada Covid-19 itu tidak cukup. Artinya, walaupun merasa sehat, seseorang harus tetap tinggal di rumah.
Oleh karena itu, jika harus meninggalkan rumah, gunakan masker. Langkah ini merupakan upaya melindungi diri sendiri dan orang lain dari penyebaran serta penularan Virus Corona.
• Tips Rawat Anggota Keluarga yang Sakit saat Marak Virus Corona, Bawa ke Dokter jika Sesak Napas
