Breaking News:

Virus Corona

Curhat Buruh Hidup Susah Pasca PSBB: Tidak Sepenuhnya Benar ketika Pengusaha Juga Mengeluh

Ketum KASBI Nining Elitos meminta para pengusaha bisa mengulurkan bantuan bagi para buruh yang kini tengah kesulitan akibat PSBB, dan Pandemi Covid-19

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
YouTube Talk Show tvOne
Ketum KASBI Nining Elitos meminta para pengusaha bisa mengulurkan bantuan bagi para buruh yang kini tengah kesulitan akibat PSBB, dan Pandemi Covid-19, Selasa (14/4/2020). 

TRIBUNWOW.COM - Semenjak Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta, kegiatan perekonomian di Ibu Kota menjadi lesu.

Masyarakat yang berada di kelas ekonomi menengah ke bawah menerima dampak paling besar karena ada yang harus dirumahkan tanpa memiliki penghasilan.

Nining Elitos, Ketua Umum Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) meminta agar para pengusaha bisa berbagi dengan para buruh yang kini kehidupannya semakin sulit.

Suasana aktifitas di Terminal Senen Jakarta, Senin (13/4/2020). Hari pertama pelaksanaan PSBB di hari kerja, terminal dalam kota terlihat sepi penumpang walaupun lalulintas di sejumlah jalan di Jakarta terlihat padat kendaraan karena banyak warga memilih menggunakan kendaraan pribadi. TRIBUNNEWS/HERUDIN
Suasana aktifitas di Terminal Senen Jakarta, Senin (13/4/2020). Hari pertama pelaksanaan PSBB di hari kerja, terminal dalam kota terlihat sepi penumpang walaupun lalulintas di sejumlah jalan di Jakarta terlihat padat kendaraan karena banyak warga memilih menggunakan kendaraan pribadi. TRIBUNNEWS/HERUDIN (HERUDIN/HERUDIN)

Bahas PSBB, Agus Pambagio Minta Negara Serius Urus Bansos: Ini Orang Lapar, Jangan Main-main

Dikutip dari acara APA KABAR INDONESIA PAGI, Selasa (14/4/2020), Nining bercerita kondisi buruh setelah wabah Virus Corona (Covid-19) menyebar telah semakin sulit.

"Pertama kita semua dalam prihatin," katanya.

"Dimana kita dihadapkan tentang persoalan pandemi Covid-19," kata Nining.

Nining lalu bercerita bagaimana para buruh saat ini tengah dihadapkan oleh dilema.

Dimana mereka khawatir akan keselamatan mereka selama bekerja, namun mereka juga mau tak mau harus bekerja demi memenuhi kebutuhan hidup.

"Ditambah lagi khususnya para buruh yang bekerja hari ini sebenarnya punya keterancaman beberapa sisi," kata Nining.

"Di sisi lain mau tidak mau cara kewajiban mereka untuk bertahan hidup sebagai para pekerja masih bekerja hari ini."

"Itu yang kemudian situasi, kondisinya yang ada di dalam buruh," lanjutnya.

Nining juga mengeluhkan kebijakan pemerintah soal PSBB.

Menurutnya hal tersebut semakin mempersulit kehidupan buruh, sebab banyak buruh-buruh yang akhirnya harus mengalami pemutusan hubungan kerja.

"Dalam situasi ini justru kemudian bertambah beban para buruh, dan para pekerja, dimana pemerintah kita membuat ada sistem lockdown, dan distancing," kata Nining.

"Mereka banyak yang dirumahkan, ada juga yang di-PHK," tambahnya.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Virus CoronaCovid-19pembatasan sosial berskala besar (PSBB)JakartaBuruh
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved