Breaking News:

Virus Corona

Positif Virus Corona, Bima Arya Mengaku Hanya Alami Batuk Kecil, Beri Pesan untuk Warga Bogor

Wali Kota Bogor, Bima Arya telah dinyatakan positif terjangkit Virus Corona. Mengaku tidak ada gejala siginifkikan, hanya batuk-batuk ringan.

Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Tribun Bogor
Wali Kota Bogor, Bima Arya telah dinyatakan positif terjangkit Virus Corona. Mengaku tidak ada gejala siginifkikan, hanya batuk-batuk ringan. 

"Jadi yang berbeda adalah bebannya, jadi kita betul-betul merasa itu amanah yang sangat berat, tapi di satu sisi kita merasa itu suatu kehormatan," jelasnya.

"Di mana kita merasa lebih dihormati dan lebih merasa dibutuhkan," sambung dr. Mia Elhisdi.

"Di satu sisi kita merasakan sesuatu yang inside-nya begitu."

Tidak hanya itu, berbeda dengan masyarakat yang diimbau untuk menerapkan social distanching, sedangkan untuk tim medis justru dituntut untuk berkontak langsung dengan pasien positif Virus Corona.

Termasuk juga dengan para pekerja lain yang dianjurkan untuk bekerja di rumah, namun juga tidak berlaku untuk tim medis, selain itu juga pekerja pelayanan publik lainnya.

 3 Anggota Keluraga Tewas karena Corona, 4 Orang Lain Terinfeksi setelah Makan Bersama

"Dan suka dukanya juga lebih kuat sepertinya, seperti kita tahu masyarakat dalam menghadapi Corona ini justru dihimbau untuk social distanching menjaga jarak, kemudian working form home dan lain sebagainya" bebernya.

"Tetapi justru tenaga kesehatan, kami setiap hari justru dengan sadar dengan sengaja mendatangi pasien yang positif Corona."

Dirinya mewakili para tenaga medis lain mengatakan akan berusaha semaksimal mungkin dalam menangani pasien Virus Corona.

"Kita tangani, kita kontak, kita sapa, kita periksa bagaimana keadannya, dan lain sebagainya, memang seperti itu," kata dr. Mia Elhisdi.

Sementara itu, sisi lainnya lagi yaitu waktu untuk berkumpul dengan keluarga menjadi berkurang.

Ditambah lagi, para tenaga medis merasa ada yang dikhawatirkan ketika bertemu dengan keluarga di rumah, karena justru bisa beresiko tertular Virus Corona.

"Padahal di sisi yang lain kita juga manusia kita mempunyai keluarga di rumah, kita punya risiko tinggi untuk tertular" ungkapnya.

"Kalau kita positif kan keluarga di rumah juga berisiko juga positif."

"Hal itulah sisi yang lebih berbeda dengan penanganan-penanganan kasus emergency lainnya," pungkasnya.

Simak videonya:

 

(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)

Tags:
Virus CoronaBima AryaBogor
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved