Virus Corona
Dituding Sembunyikan Data Pasien Positif Virus Corona, Ganjar Pranowo: Analisisnya Prematur
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, menampik tuduhan tentang pemerintah daerah yang menyembunyikan data pasien terkonfirmasi Virus Corona
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Lailatun Niqmah
Dalam kesempatan itu, Ganjar juga mengimbau masyarakat untuk melakukan pemeriksaan pada dirinya sendiri.
Pemeriksaan tersebut bisa dilakukan dengan mengisi aplikasi yang telah disediakan Pemerintah Daerah Jawa Tengah.
"Tolong dong anda sekarang melakukan self assesment melalui aplikasi kami, kami punya aplikasi di corona.jatengprov.go.id, silahkan anda mengisi sendiri," ucap Ganjar.
"Anda berhubungan dengan siapa, bertemu dengan orang yang mungkin positif, habis dari keluar negeri."
"Terus kemudian perasaannya tidak enak karena mungkin batuk, pilek, panas tinggi, sampaikan kepada kami dengan cerita jujur," jelasnya.
Ia juga menyatakan bila masyarakat mau untuk merespon dengan baik, maka data yang diperoleh dari aplikasi tersebut akan bisa diakses secara langsung tiap saat.
"Kalaulah kemudian dengan diskusi ini masyarakat menyetujui dengan pemahaman yang semua rasional, kita buka aja semuanya setiap detik, setiap saat, real time," kata Ganjar.
Ganjar juga menambahkan bahwa masyarakat saat ini harus berasumsi bahwa semua orang sudah terjangkit Virus Corona, sehingga mau melaporkan keadaanya.
• VIDEO Viral Anggota DPRD Blora Emosi dan Menolak Diperiksa terkait Covid-19: Perintah dari Mana?
"Maka Indonesia ini sekarang harus berasumsi satu, asumsinya apa, kita semua kena, asumsinya harus bukan kita semua enggak kena," tegas Ganjar.
"Berpikirlah hari ini kita semua kena, agar kemudian kita aware, sehingga kita mau mempublikasikan dan kemudian kita bisa mencegah."
"Bagaimana kita memperkuat diri kita, bagaimana olahraga, bagaimana kena matahari, bagaimana makan bergizi dan bervitamin,"pungkasnya.
Sementara itu, menurut penelusuran TribunWow.com dari situs corona.jatengprov.go.id pada Jumat (20/3/2020), ditampilkan update terkini mengenai jumlah orang terkait Virus Corona di Jawa Tengah.
Dalam halaman website tersebut, diberikan juga edukasi tentang Virus Corona dan kuis isian untuk mendeteksi kesehatan diri.
• Curhatan Dokter RSUP Persahabatan soal Sisi Duka Tangani Pasien Virus Corona: Kita Juga Manusia
Menurut halaman resmi pemerintah Jawa Tengah tersebut, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Jawa Tengah ada sebanyak 2.236 jiwa.
Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang masih dirawat di sejumlah rumah sakit rujukan sebanyak 113 pasien.