Breaking News:

Virus Corona

Potong Ucapan Moeldoko, Najwa Shihab Kritik Penanganan Corona: Memangnya Virus Paham Garis Polisi?

Kepala Kantor Staf Presiden (KSP), Moeldoko buka suara soal Virus Corona saat menjadi bintang tamu dalam acara Mata Najwa, Rabu (4/3/2020).

YouTube Najwa Shihab
Kepala KSP Moeldoko (kiri), dan Presnter Najwa Shihab (kanan) dalam tayangan Mata Najwa, Rabu (4/3/2020). 

TRIBUNWOW.COM - Kepala Kantor Staf Presiden (KSP), Moeldoko buka suara soal Virus Corona saat menjadi narasumber dalam acara Mata Najwa, Rabu (4/3/2020).

Dilansir TribunWow.com, Moeldoko menyebut pemerintah sudah menyiapkan Instruksi Presiden (Inpres) terkait penanganan Virus Corona.

Namun, ucapan Moeldoko itu justru memancing pertanyaan dari Presenter Najwa Shihab.

Wanita 42 tahun itu pun menyoroti penyemprotan disinfektan hingga pemasangan garis polisi di rumah dua WNI asal Depok, Jawa Barat, yang dinyatakan positif terkena Corona.

Virus Corona Bisa Hidup di Permukaan Benda hingga Beberapa Hari, Ahli Beri Penjelasan

Imbau Pejabat Tak Asal Ucap, Tetangga Pasien Corona Ungkap Hal Jahat yang Dialami: Mestinya Empati

Mulanya, Moeldoko menyampaikan terobosan yang diciptakan KSP untuk menangani virus dengan nama lain Covid-19 itu,

"Pada tanggal 7 Februari KSP sudah membuat yang namanya Pinter, Pusat Informasi Terpadu Covid-19," kata Moeldoko.

"Semua informasi tentang perkembangan Corona disampaikan ke media secara periodik."

Moeldoko lantas menyinggung penunjukan Achmad Yurianto sebagai Juru Bicara Penanganan Corona.

"Sekarang ini diperkuat lagi khusus untuk persoalan yang berkaitan dengan Virus Corona itu ditunjuk oleh istana juru bicaranya Pak Juri dari Direktur Kementerian Kesehatan," ucap Moeldoko.

"Dia yang menjelaskan secara konkret gimana Corona itu dan penanganannya."

Namun, ucapan Moeldoko itu langsung dipotong oleh Najwa Shihab.

Presenter Mata Najwa itu mempertanyakan soal koordinasi penanganan Virus Corona yang terkesan berantakan.

"Tapi dalam prakteknya di lapangan koordinasinya kan kelihatan tidak rapi?," tanya Najwa Shihab.

Tak hanya itu, Najwa Shihab bahkan turut menyinggung pernyataan Achmad Yurianto yang mengkritik tindakan penyemprotan disinfektan di sekitar rumah pasien positif Corona.

"Contohnya misalnya bahkan Pak Yuri yang tadi Anda sebutkan juru bicara, ia mengkritik Pemerintah Kota Depok yang melakukan penyemprotan disinfektan di rumah pasien yang positif Virus Corona," tutur Najwa Shihab.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Tags:
MoeldokoNajwa ShihabVirus Corona
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved