Virus Corona
Sahrul Gunawan Sebut Wabah Virus Corona Berdampak ke Usaha Travel Umrah: Kita Harus Nanggung?
Usaha travel umrah milik selebriti Sahrul Gunawan turut terdampak akibat penyebaran Virus Corona.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Lailatun Niqmah
Pemerintah Arab Saudi menjelaskan, larangan itu diberlakukan sebagai upaya pencegahan merebaknya Virus Corona.
Seperti yang di kutip oleh TribunWow.com dari Kompas.com, Sabtu (29/2/2020), Ketua Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) DPD Jateng dan DIY Endro Dwi Cahyono membenarkan adanya larangan kunjungan tersebut.
"Biasanya setiap harinya ada 1000-2000 calon jemaah umrah dari Jawa Tengah yang berangkat. Semua penerbangan menuju Arab sudah di stop," kata Endro.
"Ada beberapa yang bahkan sudah sampai Singapura akhirnya dibatalkan dan disuruh kembali ke Indonesia," sambungnya.
Kabar tersebut juga ditanggapi oleh Ketua Komisi VIII DPR, Yandri Susanto.
Yandri menjelaskan bahwa hal itu sangat disayangkan karena tak adanya koordinasi sebelumnya dari pemerintah Arab Saudi dengan pemerintah Indonesia.
"Tentu ini (pelarangan kunjungan), patut kita sayangkan karena sekali lagi tidak ada koordinasi sama sekali dengan pemerintah Indonesia," terang Yandri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, dikutip dari Kompas.com, Kamis (27/2/2020).
Lain halnya dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yang menjelaskan bahwa mekanisme yang dilakukan pemerintah RI telah berjalan sebagaimana mestinya.
Pemerintah Indonesia telah melakukan komunikasi dengan Pemerintah kerajaan Arab Saudi agar jemaah yang sedang melakukan ibadah dapat melanjutkan dan yang sudah terlanjur atau akan mendarat, diizinkan untuk tetap melanjutkan ibadah atau ziarahnya.
“Jadi tidak ada Notam di sana yang tidak boleh adalah penumpang tidak diperkenankan turun," jelas Budi Karya Sumadi.
"Saya pikir ini adalah jalan Allah bahwa dilakukan demikian supaya ini tidak menyebar kemana-mana, Apalagi Baitullah, Mekkah, dan Madinah menjadi tempat penularan."
"Jadi putusan itu dipahami oleh Pak Presiden,” lanjutnya saat ditemui di Bandara Udara I Laga Ligo Bua, Luwu, Jumat (28/2/2020).
Dikatakan, 500 orang di antaranya sudah terlanjur terbang ke Arab Saudi dan sisanya batal diberangkatkan.
Di samping itu, Budi Karya Sumadi juga memastikan maskapai memulangkan jemaah umrah yang sudah terlanjur sampai di Arab Saudi.
(TribunWow.com/Brigitta Winasis/Noviana)