Virus Corona
Virus Corona Tak Hanya Ancam Ekonomi Singapura, Sejumlah Perusahaan di Batam Juga Ikut Terdampak
Bukan hanya Singapura, dampak virus Corona juga menghantam perekonomian Batam.
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Seperti salah satu penuturan pekerja jasa pengiriman barang di Batam, Faisal.
"Omset perusahaan turun hampir di bawah 50 persen bang. Pasti berdampak ke kami-kami orang kecil ini," ungkapnya kepada Tribun Batam, Rabu (19/2/2020).
Bekerja di bidang jasa ekspedisi, Faisal mengaku pendapatan perusahaan tempatnya bekerja tergantung jumlah pengiriman barang tiap harinya.
"Biasa 1500 sehari, sekarang 700 bahkan turun jauh. Hari biasa lebih parah, hanya 300 bahkan di bawahnya. Ini kadang sesama kita saling curhat, siapa yang akan di-PHK nantinya," sambungnya.
Lanjutnya, beberapa perusahaan jasa pengiriman pun juga telah melakukan pengurangan. Bahkan diantaranya adalah perusahaan ternama.
"Banyak gerai tutup bang. Saya takut sekali, apalagi baru saja menikah. Tentu kebutuhan sudah bertambah bang, kalau masih lajang masih bisa kerja serabutan dulu," keluhnya.
Faisal mengakui, biasa sejak pagi telah sibuk mengemas atau membungkus barang yang akan dikirim. Namun dampak aturan PMK 199, hingga siang pun dirinya pernah hanya duduk termenung berharap ada orang yang akan mengirim barang ke luar daerah.
Darinya diketahui pula, banyak juga reseller besar telah pindah ke Jakarta untuk memudahkan bisnis yang dilakukan.
(Tribun Batam)
Artikel ini telah tayang di tribunbatam.id dengan judul Bukan Hanya Singapura, Virus Corona Hantam Ekonomi Batam, Karyawan Terancam Dirumahkan