Virus Corona
Beredar Isu Virus Corona Dapat Menjangkiti Hewan Peliharaan, WHO Membantah: Belum Ada Bukti
Merebaknya Virus Corona yang berasal dari Kota Wuhan, China membuat dunia internasional khawatir.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Mohamad Yoenus
"Sebagai tindak pencegahan, siapapun yang mengunjungi pasar hewan hidup, pasar basah, atau pasar yang menjual produk hewani, harus memastikan kebersihan diri," tulis pemberitaan resmi di situs tersebut.
Cara yang disarankan untuk menjaga kebersihan itu termasuk mencuci tangan dengan sabun setelah menyentuh hewan dan produk hewani, menghindari menyentuh area hidung, mulut, dan mata, serta menghindari kontak langsung dengan hewan yang sakit.
WHO juga menyarankan untuk menghindari bersentuhan dengan hewan secara langsung.
"Kontak langsung dengan hewan lain yang mungkin ada di pasar tersebut (seperti kucing dan anjing liar, tikur got, burung, kelelawar) harus dihindari," tegas WHO.
• Isu Virus Corona Bocor dari Laboratorium Senjata Biologis, Mahasiswa Indonesia di Wuhan Ungkap Ini
Selain itu, WHO mengimbau agar produk hewani dimasak sampai betul-betul matang.
"Konsumsi produk hewani dalam kondisi mentah atau kurang matang harus dihindari. Daging mentah, susu, atau jeroan harus ditangani secara baik, untuk menghindari kontaminasi silang dengan bahan mentah lainnya," lanjut pemberitaan tersebut.
WHO menegaskan sampai saat ini belum ada bukti bahwa virus yang diberi kode 2019-nCoV itu berdampak pula pada hewan.
Meskipun demikian, WHO memberikan sejumlah rekomendasi untuk mencegah penyebaran Virus Corona.
"Hewan yang sakit tidak boleh disembelih untuk konsumsi manusia, hewan yang sudah mati harus dikubur atau dimusnahkan," jelas WHO.
"Sentuhan langsung dengan cairan tubuh mereka (seperti darah) harus dihindari, terutama tanpa pakaian pelindung," lanjut pemberitaan itu.
Selain itu, WHO juga mengimbau agar dokter hewan berhati-hati dalam menangani hewan.
"Dokter hewan harus tetap menjaga kewaspadaan dan melapor kepada otoritas apabila ada indikasi muncul ketidakwajaran pada hewan jenis apapun," jelasnya.
• Mahasiswa Indonesia Ungkap Kondisi Terkini WNI di Wuhan, Sebut Kota Mati dan Situasi Menyeramkan
Desak WHO Segera Tetapkan Status Darurat
Mantan Penasihat Regional untuk Pengawasan dan Tanggapan Penyakit Menular WHO, Hitoshi Oshitani, mengungkapkan pendapatnya tentang wabah Virus Corona.
Dilansir TribunWow.com, Hitoshi menyebutkan ada potensi penyebaran Virus Corona dapat menjadi epidemi global.