Virus Corona
Kekhawatiran WNI di Wuhan saat Seorang Mahasiswa di Apartemennya Diduga Kena Virus Corona
Mahasiswa asal Pakistan yang diduga telah terpapar virus corona yang tinggal di satu apartemen yang sama dengan mahasiswa Indonesia.
Editor: Lailatun Niqmah
"Saya agak horor juga sih keluar, karena dilarang kampus kan, karena masker saya masker untuk yang dokter pake operasi itu, masker bedah. Seharusnya pakai yang N95 sih, lebih aman," kata Rio melalui sambungan telepon.
• Berbagai Negara Evakuasi Warganya di Wuhan karena Virus Corona, Bagaimana dengan Indonesia?
Pemerintah menjamin kebutuhan lebih 240 WNI di Hubei terpenuhi
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan dan Manusia, Muhadjir Effendy, menyatakan pemerintah Indonesia akan terus memantau kondisi di Wuhan, serta memastikan kebutuhan logistik para WNI yang berada di Wuhan terpenuhi.
Hal itu ia utarakan seusai rapat tingkat menteri yang ia pimpin pada hari Selasa (28/01)untuk membahas penanganan wabah virus corona, termasuk perhatian terhadap WNI di yang berada di China, terutama Wuhan.
Saat ini, menurut data pemerintah, terdapat 243 WNI yang berada di daerah karantina di Provinsi Hubei dan 100 diantaranya berada di kota Wuhan.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah mengatakan bahwa perwakilan Indonesia di China terus membangun komunikasi yang intens dengan WNI di provinsi Hubei, khususnya di Wuhan.
"Dari komunikasi tersebut, kita mengidentifikasi kebutuhan apa yang mereka perlukan. Sejauh kebutuhan itu bisa diperleh ditempat - dan saya garis bawahi, pemerintah setempat pun menjamin bahwa kebutuhan itu bisa didapatkan di tempat - maka kita dahulukan memperolehnya melalui pasar atau toko setempat.
Dalam hal mereka menghadapi kendala keunganan, nanti juga akan dibantu oleh pemerintah," ujar Faizasyah melalui sambungan telepon.
(Kompas.com/Dani Prabowo/BBC Indonesia)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "WNI di Wuhan Khawatir, Seorang Mahasiswa di Apartemennya Diduga Kena Virus Corona" dan di BBC Indonesia dengan judul Virus corona: 'Kita tak tahu sampai kapan, tetap kuat Wuhan', cerita karantina di kota yang menjadi sumber penyebaran