Virus Corona
Orangtua Mahasiswa Indonesia di Wuhan Khawatir dengan Kondisi Anaknya: Saya Kepikiran Terus
Keberadaan 93 mahasiswa Indonesia yang kuliah di Kota Wuhan, China membuat orangtua mereka khawatir.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Lailatun Niqmah
Ia menjelaskan saat ini akomodasi yang mungkin tersedia hanya dengan berjalan kaki, karena sepeda listrik sudah tidak diizinkan untuk digunakan.
"Sampai saat ini belum ada kepastian sampai kapan Wuhan ditutup," kata Rio.
"Belum ada info terbaru baik dari KBRI maupun dari pemerintah sendiri," tambahnya.
Rio mengatakan pemerintah setempat sudah membangun rumah sakit baru di Wuhan untuk menangani penyebaran Virus Corona.
• Hampir Serupa, Ini Perbedaan Gejala Virus Corona dengan Flu dan Pilek Biasa
"Saat ini di Wuhan ada 93 mahasiswa yang masih berada di Kota Wuhan dan tidak bisa pulang ke tanah air," jelas Rio.
Pemerintah China telah mengimbau warganya agar berdiam diri di rumah dan menghindari keramaian.
Rio menyebutkan harga sembako di Wuhan sudah mulai naik dan stoknya mulai menipis.
"Jadi bagi kami mahasiswa yang mengandalkan beasiswa, jadi kemungkinan tidak mencukupi, ya," kata Rio.
Ia mengatakan pengurus Perhimpunan Pelajar Indonesia Tiongkok di Wuhan sudah berkoordinasi dengan KBRI.
Meskipun demikian, belum dapat dipastikan apakah para mahasiswa tersebut akan dievakuasi atau tidak.
(TribunWow.com/Brigitta Winasis)