Virus Corona
Kehidupan di Wuhan Pasca Karantina Virus Corona, Layaknya Kota di Film-film Fiksi Wabah Zombie
Seorang Guru di Wuhan, Ben Kavanagh merekam kehidupannya di Wuhan pasca pemerintah China mengkarantina kota tersebut karena Virus Corona.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
Sebagian besar dari mereka membeli makanan dalam jumlah besar agar tidak perlu lagi keluar dari ruangan terus menerus.
Ben bahkan membawa koper sendiri untuk menyimpan barang-barang yang ia beli nanti.
Layaknya kota pada film-film fiksi yang menceritakan tentang wabah zombie dan virus, suasana serupa dirasakan di Wuhan.
Kota tersebut terasa hampa dan sepi, selain pusat perbelanjaan, tempat lain yang lumayan dikunjungi oleh beberapa orang adalah tempat obat-obatan.
Banyak mobil yang hanya terparkir di sisi-sisi jalan.
Hingga kini belum diketahui pasti sampai kapan, Wuhan dan kota lainnya akan terus dikarantina oleh pemerintah China.
Berdasarkan data terakhir yang dihimpun oleh South China Morning Post, Minggu (26/1/2020), jumlah korban tewas karena Virus Corona sudah mencapai angka 80 orang.
Berikut adalah rincian detil kasus dan korban dari Virus Corona:
Kasus Positif Virus Corona:
- China - 2454 Kasus
- Hong Kong- 8 Kasus
- Macau - 5 Kasus
- Taiwan - 4 Kasus
- Negara Asia Lainnya - 26 Kasus
- Eropa - 3 Kasus
- Amerika Utara - 6 Kasus
- Australia - 4 Kasus
Korban Tewas Virus Corona:
- China - 80 Jiwa
China Prediksi Penyebaran Virus Semakin Cepat dan Besar
Pemerintah China memberikan pernyataan bahwa wabah Virus Corona akan semakin menginfeksi banyak orang dan menyebar semakin cepat.
Menteri Kesehatan China Ma Xiaowei mengkonfirmasi hal tersebut.
Dikutip TribunWow.com dari scmp.com, Minggu (26/1/2020), Ma Xiaowei mengatakan bahwa Virus Corona mampu menyebar bahkan sebelum tanda-tandanya diketahui.
"Dari pengamatan, Virus Corona mampu berpindah bahkan saat masa inkubasi," jelas Ma Xiaowei.
• Kedutaan Besar Berlomba Keluarkan Warganya dari China dan Wuhan demi Hindari Virus Corona
Ma Xiaowei mengatakan orang-orang yang suhu tubuhnya normal tidak menutupi kemungkinan bahwa telah terjangkit Virus Corona.