Breaking News:

Banjir di Jakarta

Pro Kontra Gugatan terhadap Anies Baswedan, Aksi Massa Berujung Ricuh

Aksi massa pro dan kontra gugatan terhadap Anies Baswedan berujung ricuh.

Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Rekarinta Vintoko
Capture Youtube KompasTV
Unjuk rasa pro dan kontra gugatan terhadap Anies Baswedan berujung ricuh, ditayangkan KompasTV, Selasa (14/1/2020). 

TRIBUNWOW.COM - Seusai banjir di Jakarta surut, sejumlah massa menggugat Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Mereka melakukan gugatan class action (gugatan kelompok) untuk menuntut ganti rugi atas kelalaian Pemprov DKI Jakarta dalam menangani banjir.

Kelompok massa juga melakukan aksi unjuk rasa di depan gedung Balai Kota Jakarta, Selasa (14/1/2020).

Pro dan kontra warga Jakarta terhadap penanganan banjir oleh Anies Baswedan, ditayangkan KompasTV, Selasa (14/1/2020).
Pro dan kontra warga Jakarta terhadap penanganan banjir oleh Anies Baswedan, ditayangkan KompasTV, Selasa (14/1/2020). (Capture Youtube KompasTV)

Ahok Enggan Beri Masukan soal Banjir Jakarta: Kita Harus Percaya Pak Anies Lebih Pintar Ngatasi

Pada saat yang bersamaan, massa dengan tujuan berbeda melakukan aksi mendukung langkah penanganan Anies terhadap bencana banjir di ibukota.

Dilansir TribunWow.com dari KompasTV, aksi yang dilakukan kedua kelompok massa berakhir ricuh dan terjadi adu mulut.

Kelompok pendukung Anies yang semula berada di awal gedung kemudian keluar.

Aparat keamanan kemudian berupaya menghalau kelompok penuntut agar tidak terjadi bentrokan.

Akhirnya aparat kepolisian memindahkan para pendemo untuk menggelar aksinya di depan bundaran patung kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat.

Berani Tuntut Anies Baswedan ke Pengadilan, Ini Bukti yang Dimiliki Para Korban Banjir Jakarta

Pro dan Kontra

Koordinator Aksi Jakarta Bergerak, Sisca Rumondor, menyampaikan aspirasi kepada Anies Baswedan yang menjadi tujuan unjuk rasa.

"Selama dua tahun lebih, Bapak menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, kami warga Jakarta sebagian besar melihat apa yang Bapak kerjakan itu tidak membuat kesejahteraan bagi warganya dan kota Jakarta," kata Sisca Rumondor, Selasa (14/1/2020).

"Dan terlebih dengan kasus banjir kemarin. Bagaimana pencegahan pada saat terjadinya bencana. Kemudian penanggulangannya," lanjut Sisca.

Ia mempertanyakan penanganan banjir yang dirasa lamban meskipun banjir selalu terjadi di setiap tahun.

Di sisi lain, seorang pendukung Anies Baswedan, Tarmizi Taher, menyebut banjir sebagai bencana alam.

Oleh karena itu, warga tidak bisa menuntut Anies akibat terjadinya banjir.

Halaman
123
Sumber: Kompas TV
Tags:
Anies BaswedanBanjir di JakartaJakarta
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved