Banjir di Jakarta
Bantah Gengsi Politik, Anggota DPRD Fraksi Gerindra Beberkan Hal-hal yang Telah Dikerjakan Anies
Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi Gerindra, Syarief membantah ada gengsi politik Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan soal penanganan banjir.
Penulis: Mariah Gipty
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNWOW.COM - Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi Gerindra, Syarief membantah ada gengsi politik Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan untuk tidak melanjutkan kebijakan pemerintah sebelumnya dalam pengentasan banjir.
Bantahan tersebut diungkapkan Syarief saat menjadi narasumber di acara Apa Kabar Indonesia Malam tvOne pada Sabtu (4/1/2020).
"Menurut saya tidak ya, kita selama dua tahun ini dalam konteks pengawasan DPRD, tidak menemukan itu gengsi," ujar Syarief seperti dikutip TribunWow.com dari Talk Show tvOne.
• Rugi Ratusan Juta akibat Terkena Banjir, Rian DMasiv Berencana Pindah Rumah: Berlumpurkan
Syarief menduga bahwa isu soal gengsi politik itu terjadi lantaran ada beberapa pihak yang tidak setuju dengan kebijakan Anies yang ingin menaturalisasi sungai.
"Justru ada beberapa gagasan kemungkinannya, gagasan yang dipandang oleh tanda petik ya kelompok yang tidak setuju dengan istilah naturalisasi," kata Syarief.
"Itu kemudian disebut sebagai tidak melanjutkan kebijakan sebelumnya," imbuhnya.
Syarief menyayangkan hal itu apalagi naturalisasi belum selesai dikerjakan Anies.
"Padahal naturalisasi belum dituntaskan oleh Pak Anies, satu hal ya," ucapnya.
Selain itu, Syarief mengatakan bahwa banjir di Jakarta bukan semuanya salah Anies.
Pasalnya, 13 titik sungai berada di tiga provinsi sekaligus yang menjadi tanggung jawab pemerintah pusat.
"Kedua menurut saya kewenangan mengurus 13 sungai itu sudah pasti diurus oleh pusat karena itu ketika urusan banjir dibebankan kepada Pak Anies ini tidak tepat."
"Maka harus dicari yang menjadi tanggung jawab Pak Anies apa kan gitu," terangnya.
• Banjir di Jabodetabek Tuai Sorotan, Super Junior sampai Ikut Berempati: Semoga Tak Ada Lagi Korban
Meski demikian, Syarief mengatakan bahwa Anies telah berkomitmen untuk mengatasi banjir yang terjadi di Jakarta.
"Sehingga ketika pertama kali muncul banjir itu Pak Anies pertama kali mengatakan saya bertanggung jawab."
"Artinya apa bertanggung jawab dengan tugas-tugasnya," jelas Syarief.