Cerita Selebriti
Medina Zein Gunakan Amfetamin saat Menyusui Anaknya, Ternyata Jenis Zat Berbahaya untuk Bayi
Pengusaha muda Medina Zein harus meninggalkan buah hatinya yang baru berusia tiga bulan karena kasus yang kini menimpanya.
Penulis: Khistian Tauqid Ramadhaniswara
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Dikutip TribunWow.com dari laman alodokter.com, menjelaskan larangan amfetamin pada wanita hamil dan menyusui.
Kategori kehamilan dan Menyusui:
Kategori C: Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin, namun belum ada studi terkontrol pada wanita hamil.
Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin.
Amfetamin diserap ke dalam ASI, jangan digunakan selama menyusui.

• Ayu Azhari Sebut Medina Zein Tak Terlibat Kasus Ibra Azhari: Dia Ada Masalah Sendiri
Sedangkan untuk proses hukum Medina Zein kini baru sampai pada tes rambut di Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor).
Hasil dari tes rambut Medina Zein tersebut, nantinya dapat memperkuat bukti bahwa Medina Zein benar menggunakan narkoba.
Selain itu tujuan utama dari tes rambut tersebut adalah untuk mengetahui berapa lama Medina Zein menggunakan narkoba.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus.
Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan bahwa pihak kepolisian masih menunggu hasil tes rambut Medina Zein di puslabfor yang akan keluar pada Kamis (2/1/2020).
Nantinya, pihak kepolisian benar-benar dapat memastikan berapa lama Medina Zein menggunakan barang haram tersebut.
"Kami masih menunggu dari Puslabfor," kata Kombes Yusri Yunus, pada Selasa (31/12/2019), seperti dikutip dari Kompas.com.
"Nanti tunggu aja hasilnya, kalau ketentuan sih tanggal 2 baru turun dia punya hasil, 2 Januari (2020)," imbuhnya.
(TribunWow.com/Khistian TR)