Terkini Daerah
Polisi Ungkap Fakta Hari Hilangnya Balita Yusuf dari PAUD, Bantah Kemungkinan Penculikan
Wakasat Reskrim Polresta Samarinda, AKP Muhammad Aldy membantah adanya kemungkinan penculikan Yusuf saat dititipkan di PAUD
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
"Sebab anak saya itu pendiam mas. Misalkan saya minta dia duduk di satu tempat gitu, dia sudah tidak bakal ke mana-mana, apalagi anak saya itu takut air mas,” tambahnya.
• Kasus Pembunuhan Wanita Muda di Medan, Polisi Kantongi Identitas Pelaku dan Lakukan Pengejaran
Penjelasan Basarnas soal Kondisi Jasad Yusuf
Dikutip dari TribunKaltim.com, Senin (9/12/2019), Kepala Unit Siaga SAR Samarinda, Dede Hariana mengungkapkan penjelasannya mengenai kondisi mengenaskan jasad balita yang ditemukan di sungai.
Ia mengatakan jika hanya berada di air, organ tubuh seseorang mungkin akan mengalami kerusakan, namun tidak akan sampai ke tahap yang parah hingga terlepas dari tubuhnya.
"Walaupun sudah berhari-hari di air, tetap saja bagian tubuh tidak akan terlepas. Biasanya memang akan terjadi kerusakan di kulit maupun bagian yang mudah rusak," kata Dede, Minggu (8/12/2019).
"Tapi kalau sampai terlepas, besar kemungkinan tidak terjadi," tambahnya.
Dede mengatakan hanya ada dua kemungkinan yang menyebabkan rusaknya tubuh balita tersebut, yaitu karena faktor serangan hewan buas, adanya tindakan kriminal, dan bagian tubuh yang tersangkut saat terseret arus.
"Kalau tidak karena faktor-faktor tersebut, bagian tubuh harusnya tetap utuh dan terhubung dengan kerangka," tegasnya.
• VIRAL VIDEO Aksi Polisi di Bojonegoro Bantu Ibu Melahirkan di Pinggir Jalan: Ini Kaitannya Nyawa
(TribunWow.com/Anung Malik)