Breaking News:

Terkini Nasional

Momen saat Jokowi Ditanya Siswa SMK soal Hukuman Mati bagi Koruptor

Siswa SMK ini berani bertanya pada Presiden Jokowi soal penegasan hukuman bagi koruptor.

Penulis: Fransisca Krisdianutami Mawaski
Editor: Rekarinta Vintoko
Sekretariat Kabinet RI
Presiden Jokowi saat berada di acara peringatan Hari AntiKorupsi 

Ia kemudian mengutus Wakil Presiden Maruf Amin untuk datang ke gedung merah putih tersebut.

Hal tersebut kemudian mendapat reaksi dari Indonesia Corruption Watch ( ICW).

Koordinator ICW Adnan Topan Husodo pun menilai ada yang salah antara hubungan Presiden Joko Widodo dengan Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) saat ini.

"Ada yang salah dalam hubungan antara Presiden dengan KPK," ujar Adnan seusai membuka Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia bertajuk Festival Bersama Kawan: Merawat Ingatan Kolektif yang digelar ICW di Taman Menteng, Jakarta Pusat, Senin (9/12/2019), dikutip dari Kompas.com.

Ketidakhadiran Jokowi disebut akan memberikan dampak buruk dalam upaya-upaya pemberantasan korupsi ke depannya.

Presiden Jokowi Sebut Kemungkinan Hukuman Mati bagi Koruptor, Pengamat: Pernyataan Kosong

Pasca-polemik pengesahan undang-undang (UU) KPK beberapa waktu lalu, menurut Adnan, saat ini ia melihat sudah tidak ada hubungan kedekatan dan komunikasi baik antara Jokowi dan KPK .

"Salahnya karena tidak ada chemistry, komunikasi yang baik yang ini sebenarnya bisa membawa angin segar terutama bagaimana upaya mensinkronisasi agenda pemberantasan korupsi bisa dilakukan," kata dia.

(TribunWow.com/Fransisca Mawaski)

Tags:
JokowiKasus KorupsiSiswa SMKKorupsi
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved