Terkini Daerah
Fakta Kasus Jasad Balita Tanpa Kepala, Hilang seusai Dititipkan di PAUD hingga Ditemukan di Got
Jasad balita laki-laki yang diperkirakan berusia empat tahun ditemukan di Samarinda, Minggu (08/12/2019).
Editor: Lailatun Niqmah
Kanit Reskrim Polsek Samarinda Ulu, Muhammad Ridwan, saat itu berkata bahwa pencarian Yusuf mentok karena petunjuk yang minim.
"Jika nantinya, Yusuf ditemukan meninggal maka pihak PAUD dinyatakan lalai. Tapi, jika ditemukan dalam kondisi lain maka akan ditelusuri apakah ada tindak pidana atau tidak," kata Ridwan.
Korban kejahatan?
Kasat Reskrim Polresta Samarinda, AKP Damus Asa, sejauh ini belum mau menyimpulkan kejadian ini.
Ia mengatakan pihaknya masih fokus mengindentifikasi jasad tersebut.
Damus mengatakan setelah hasil identifikasi identitas jasad baru tim akan menyelidiki ke arah penyebab.
Meski begitu, Senin (09/12/2019) pagi, sebanyak 22 adegan diperagakan orang-orang yang terakhir kali beraktivitas dengan Yusuf.
• Mahasiswi di Bengkulu Ditemukan Tewas Terkubur di Belakang Indekos setelah Hilang 3 Hari
Proses prarekonstruksi itu mencakup ruangan PAUD hingga ke akses jalan masuk. Enam pegawai PAUD dilibatkan, termasuk Kepala PAUD Mardiana. Damus mengatakan pra rekonstruksi dilakukan guna menguatkan kronologis awal hilangnya Yusuf.
Bagaimanapun, Lukman, yang mengaku sebagai paman Yusuf, yakin keponakannya merupakan korban kejahatan.
"Lokasi penemuannya jauh, jadi tidak mungkin terseret arus banjir," kata Lukman. (BBC Indonesia)
Artikel ini telah tayang di BBC Indonesia dengan judul "Kasus jasad balita tanpa kepala di Samarinda, yang diketahui hingga saat ini"