Reuni Akbar 212
Samakan Ustaz Abdul Somad dengan Ahok, Abu Janda Langsung Terdiam saat Diskakmat Habib Ali Alatas
Pegiat Media Sosial, Permadi Arya alias Abu Janda terlibat perdebatan sengit dengan Kuasa Hukum FPI, Habib Ali Alatas.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Ananda Putri Octaviani
TRIBUNWOW.COM - Pegiat Media Sosial, Permadi Arya alias Abu Janda terlibat perdebatan sengit dengan Kuasa Hukum FPI, Habib Ali Alatas.
Dilansir TribunWow.com, Abu Janda didebat Habib Ali karena menyamakan kasus Ustaz Abdul Somad (UAS) dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Melalui tayangan KOMPASTV, Senin (2/12/2019), mulanya, Abu Janda menyinggung soal kasus penistaan agama yang menjerat Ahok.
• Dituding Rizieq Shihab Berupaya Menangkan Ahok di Pilkada DKI, PBNU Buka Suara dan Ungkap Posisinya
• Kondisi Terkini Rizieq Shihab Diungkap Slamet Maarif, Dibandingkan dengan Ahok: Jadi Komut Enak
Ia pun juga menyinggung aksi 212 yang pertama kali digelar untuk menuntut agar Ahok dipenjarakan.
"212 dengan narasinya Ahok menistakan agama, sementara sebagian bangsa lain yang tidak setuju dengan narasi 212," terang Abu Janda.
"Termasuk NU sebagai ormas islam terbesar di Indonesia dengan jamaah islam terbanyak di Indonesia tidak setuju waktu itu."
Lantas, aksi 212 disebutnya merembet ke isu Pilpres 2019.
"Terus ini polarisasi nyambung ke pilpres," kata Abu Janda.
Abu Janda menyebut, massa aksi 212 merupakan pendukung Prabowo Subianto saat pilpres 2019 lalu.
"Karena 212 di pilpres waktu itu dukung 212 dan ini yang membuat polarisasi," ucap dia.
"Terbelahnya bangsa ini semakin mengkristal karena pendukung Pak Prabowo orang itu-itu aja, 212 dan kawan-kawan, begitu juga yang mendukung Pak Jokowi," sambungnya.
Lantas, ia menyebut aksi 212 selama ini selalu menjadi pro dan kontra di kalangan masyarakat.
"Intinya gini loh, apapun yang diangkat 212 pasti ada pro kontra," kata Abu Janda.
"Karena memang sudah terpolarisasi."
Mendengar pernyataan itu, Habib Ali pun angkat bicara.