Ahok Jadi Bos Pertamina
Kelakar Hendri Satrio di ILC soal Ahok, Mulai dari Dubes Arab Saudi hingga Marahi Jokowi
Pengamat politik Hendri Satrio beberapa kali membuat lelucon soal Ahok karena sifat tempramental yang dimilikinya
Penulis: anung aulia malik
Editor: Mohamad Yoenus
Campur Tangan Jokowi Bantu Ahok Jadi Bos BUMN
Pengamat Politik, Hendri Satrio buka suara soal pro kontra penunjukan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai Komisaris Utama Pertamina.
Hendri Satrio menyinggung adanya kedekatan hubungan Ahok dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) hingga soal upaya pengalihan isu.
Melalui tayangan Indonesia Lawyers Club, Selasa (26/11/2019), Hendri Satrio menyinggung sejumlah pihak yang dididuga terkait dengan penunjukan Ahok.
"Kalau kita bicara keputusan yang sudah disampaikan maka kan ada beberapa aktor juga yang mau kita bahas nih," tutur Hendri.
• Pengamat Ungkap Tugas Berat Ahok sebagai Komisaris Utama Pertamina, Singgung Praktik Mafia Migas
• Singgung Keahlian, Andre Rosiade Blak-blakan Minta ErickThohir Pecat Ahok jika Lakukan Ini
Hendri juga menyinggung soal kemungkinan adanya unsur 'titipan' dari Jokowi.
"Apakah ini benar-benar insiatif dari seorang Erick Thohir, atau memang sebetulnya ada titipan nih dari Pak Jokowi?," tanya Hendri.
"Kan kita enggak tahu juga, nanti kita tanyakan ke Bang Arya (Sinulingga) kira-kira ada perannnya Pak Jokowi enggak di sini?," sambungnya.
Hendri pun mengaku tak mempermasalahkan jika memang benar penunjukan Ahok di Pertamina adalah karena unsur 'titipan' dari Jokowi.
"Kalau memang ada yang enggak apa-apa, diakui saja, berarti kan memang sangat dekat kan hubungannya," ucap Hendri.
Lantas, ia menyinggung gurauan seorang rekan terkait kedekatan hubungan Ahok dengan Jokowi.
"Ada teman saya berseloroh, kan saya tanya 'Kenapa ya Pak Jokowi itu care banget sama Ahok?'," ucap Hendri.
" 'Enggak tahu, mungkin sepupu', karena care betul Pak Jokowi ini," sambungnya tertawa.
Hendri juga menyinggung adanya pengalihan isu terkait penunjukan Ahok ini.
Bahkan, ia juga mempertanyakan adanya unsur balas budi Jokowi pada Ahok.