Kabar Tokoh
Sosok Ahok Diungkap Yuniar, Mantan Karyawannya, Humoris hingga Punya Karakter yang Tegas
Yuniar Yusuf, seorang mantan pekerja di perusahaan milik Basuki Tjahaja Purnama (BTP) atau akrab disapa Ahok menceritakan soal sosok Ahok.
Editor: Rekarinta Vintoko
Yuniar mengungkapkan jika jas itu punya kenangan karena jas itulah yang dikenakan BTP saat menikahi Veronica Tan.
Saat itu ahok berpesan agar jas tersebut disimpan, siapa tahu suatau saat dapat dipergunakan untuk mencari tambahan uang.
"Mungkin saat itu untuk disewakan kepada pengatin, yang dirias di sini," ujar Yuniar.
• Singgung soal Karakter, Said Didu Sebut Ahok Cocok Jadi Komisaris BUMN: Takutnya Marah-marah
Yuniar mengatakan sedari dulu, BTP punya karakter yang tegas dan keras.
Dalam setiap rapat, BTP selalu bicara ceplas-ceplos kalau memang pekerjaan tidak sesuai dengannya.
Suatu ketika, BTP pernah geram gara-gara produksi perusahaanya tak sesuai target yakni 500 ton.
"Soal kepimpinan orang ini adil, tapi namanya juga manusia ada kekurang dan kelebihan. Sebagai karyawan, cuman ya saat beliau marah, lontaran ceplos-ceplosnya kami maklum, karena saat itu masih muda, saya diam, kemudian keluar," ujar Bu Yun.
Ketika Yuniar keluar dari ruang rapat, BTP mengejarnya.
"Saat saya keluar ruang meeting langsung saya dikejar, dibilang Bu Yun marah ya?, Bu Yun tersinggung ya? Jangan gitu Bu Yun, Ibu Yun pun sudah ku anggap Mama aku sendiri, Bu Yun pun yang tua juga di sini, saya hanya diam, mulai dari situ lah sudah mulai ngerem-ngerem sedikit," kenang Yuniar.
Dia juga mengungkapkan BTP juga sebenarnya orang yang humoris.
Saat tiba dari Jakarta, BTP langsung ke parbik, membuka pintu Lab, dan langsung menyapanya.
"Ngape Bu Yun diam-diam, dak beduit ye kidang (untuk-red) nyekolahkan anak, ukan amun (misal-red) dak beduit nyebut benar-benar, nak berape Ikam kini ku tanda tangani ye, berikan ke kasir," tiru Bu Yun, saat kenang candaan Ahok kepadanya.
Menurut Yuniar itu tidak hanya dia, kepada karyawan lainnya pun demikian.
Di mata karyawan, BTP sangat memberi perhatian, terutama soal pendidikan di masyarakat.
• Bukan Pertamina atau PLN, Said Didu Sebut Ahok Cocok Pimpin Perusahaan Ini: Kalau Ketukar, Masalah
Yuniar mengungkapkan BTP pernah memerintahnya mencari 33 anak asuh.