Polemik APBD DKI 2020
FITRA Sayangkan Buruknya Kualitas KUA PPAS: Dari Tahun ke Tahun, Selalu Ada Angka Janggal
Sekjen Forum Indonesia Untuk Transparansi Anggaran (FITRA) Misbah Hasan sebut dari tahun ke tahun selalu ditemukan angka-angka janggal pada KUA PPAS
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
"Dan ini sangat besar, totalnya itu Rp 65 miliar 855 juta (Rp 65,9 miliar)," ucapnya.
Wiilliam kemudian memaparkan barang apa saja yang dibeli untuk Server Jakarta Smart City.
"Pertama dia membeli space storage 4 unit, dia 4 unit (harga) 1 unitnya Rp 12 miliar," tambahnya.
William kemudian menjelaskan, ada pembelian lagi untuk 10 unit storage server yang memakan total biaya Rp 12,9 miliar.
"Ditambah lagi dia juga menambahkan storage server 10 unit per 1 unit Rp 1,2 miliar totalnya Rp 12,9 miliar," tambahnya.
4. Anggaran Pengadaan Komputer untuk SMKN Rp 132 Miliar
Dalam temuan terakhir, William menjabarkan tentang anggaran pengadaan komputer untuk SMKN yang sangat besar.
"Selanjutnya ada pengadaan komputer, lagi-lagi di Dinas Pendidikan di SMKN dia membeli komputer dengan total harga Rp 132 miliar dia membeli 7.313 unit," tuturnya.
Harga per komputer berdasarkan temuan William adalah Rp 15 juta untuk 1 unit komputer.
"Jadi kalo kita hitung 1 unitnya Rp 15 juta," terangnya.
William mengatakan dirinya masih memiliki data temuan yang lain.
"Dan itu (temuan) nggak hanya itu doang yang kita punya," jelasnya.
• Bongkar APBD Tak Wajar DKI, Politisi PSI Malah Dianggap Cari Panggung, Ini Responsnya saat Ditanya
Video dapat dilihat mulai dari menit 4.20
(TribunWow.com/Anung Malik)