Alami Gangguan Kepribadian Ambang, Ariel Tatum Akui Sedih Biaya Perawatannya Mahal

TRIBUNWOW.COM - Selebritis Ariel Tatum mengaku pernah melakukan percobaan bunuh diri hingga beberapa kali lantaran mengalami depresi. 

Ariel Tatum mengaku percobaan bunuh diri dilakukan pertama kali saat masih berusia 13 tahun.

Tidak hanya sekali, Ariel Tatum mencoba untuk bunuh diri, ia sempat melakukan percobaan bunuh diri hingga beberapa kali.

Terakhir kali Ariel Tatum mencoba bunuh diri adalah sekitar 2 tahun yang lalu.

• Berulangkali Sempat Lakukan Percobaan Bunuh Diri, Ariel Tatum Ungkap Hal yang Buat Tetap Survive

Menyadari ada yang salah pada dirinya, Ariel Tatum pun mencoba mencari tenaga profesional untuk membantunya keluar dari rasa ingin bunuh diri.

Setelah melakukan pemeriksaan Ariel Tatum diketahui menderita Borderline Personality Disorder atau gangguan kepribadian ambang.

Gangguan kepribadian ambang adalah ganguan mental yang ditandai dengan suasana hati serta citra diri yang senantiasa berubah-ubah, dan perilaku yang impulsif.

Ariel Tatum mengaku bahwa biaya yang dikeluarkan untuk pengobatan depresinya tidaklah murah.

Hal tersebut diungkapkan Ariel Tatum saat hadir dalam acara Q&A yang tayang, dan diunggah di akun Youtube Q&A METRO TV pada Kamis (31/10/2019).

"Mahal, itu juga yang salah satu aku sedihkan, karena banyak orang yang mungkin sudah sadar," kata Ariel Tatum.

"Gue butuh profesional help, gue butuh medication, tapi medicationnya sangat mahal di Indonesia," sambungnya.

Meski sudah mengalami ganguan mental sejak usia 13 tahun, Ariel Tatum baru mengungkapkannya ke pihak keluarga pada empat sampai lima tahun kemudian.

"Akhirnya aku baru ngomong ke ibu aku pertama kali banget, itu pas aku udah umur sekitar 17 atau 18 tahun," jelas Ariel Tatum.

"Aku baru terbuka sama Beliau, bilang bahwa I do self harm, I've been psychologist."

Walaupun baru menceritakan gangguan yang dimilikinya beberapa tahun kemudian, Ariel mengaku bersyukur keluarganya benar-benar mendukungnya dengan baik.

• Cerita Ariel Tatum yang Idap Gangguan Mental, Alasan Ungkap ke Publik hingga Ingin Bunuh Diri